FORKOPIMDA KUNJUNGI KAMPUNG TANGGUH SEMERU BENTENG

2019-2020

MAYANGAN - Senin (15/6) siang, Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin, Wawali Mochammad Soufis Subri, Kapolres AKBP Ambariyadi Wijaya dan Dandim 0820 Letkol Inf Imam Wibowo berkunjung ke Kampung Tangguh Semeru (KTS) Benteng di Kecamatan Mayangan.

WhatsApp Image 2020 06 15 at 12.32.36Kedatangan Forkopimda disambut yel-yel dari ibu-ibu RW 2 Kelurahan Mayangan. “Jaga jarak, cuci tangan, pakai masker, ojo lali nyuwuno sing banter (berdoa),” itulah sepenggal yel-yel yang dinyanyikan dengan gerakan sederhana namun menghibur. Tepuk tangan meriah pun menyudahi aksi ibu-ibu.

Di posko KTS Benteng, dipamerkan produk yang dibuat masyarakat seperti face shield, masker kain, baju hazmat, manisan dan sirup rosela. Di sisi utara, nampak ibu-ibu menjahit baju hazmat. Di KTS tersebut juga ada budidaya palawija, cabe rawit, sawi, kangkung, ternak lele, pembuatan ikan asap, lumbung pangan sembako, souvenir meriam corona dan menjadi pusat belajar mengajar wisata Kampung Inggris Benteng.

Keberadaan Kampung Tangguh Semeru diharapkan bisa meningkatkan kesadaran masyarakat, menumbuhkan solidaritas kebersamaan antar warga. Di KTS, masyarakat harus kreatif membuat macam-macam APD (Alat Pelindung Diri) untuk menghadapi COVID 19 di wilayahnya masing-masing.

WhatsApp Image 2020 06 15 at 12.33.40“Dengan Kampung Tangguh Semeru memotivasi masyarakat mempunyai produk unggulan di kampungnya. Dan yang terpenting adalah Kampung Tangguh Semeru sebagai langkah memutus mata rantai penyebaran COVID 19 dan menerapkan protokol kesehatan di kalangan masyarakat dari berbagai lini,” kata Wali Kota Habib Hadi.

Dalam kunjungan siang itu, Wali Kota Habib Hadi, Wawali Subri, Kapolresta AKBP Ambariyadi, Dandim Letkol Inf Imam Wibowo menyatakan kesiapan mereka menuju Kota Probolinggo yang tangguh. “Kampung Tangguh Semeru di Kota Probolinggo siap menuju new normal,” seru mereka, kompak. (famydecta)

 


Probolinggo Mayor Hadi Zainal Abidin, Vice Mayor Mochammad Soufis Subri, Police Chief AKBP Ambariyadi Wijaya, and Commander Lieutenant Colonel Imam Wibowo visited Kampung Tangguh Semeru (KTS) Benteng, a resilient village established amid COVID-19 pandemic, in Mayangan sub-district on Monday (15/6).

 

The visit was welcomed by a yell performed by female residents of RW 2 Mayangan sub-district. “Physical distancing, washing hands, wear a mask, and don’t forget to pray for us,” a part of the yell shouted, collaborated with a simple dance, yet entertaining.

At the post of KTS Benteng, many products people created including face shields, cloth masks, hazmat cloths, and rosella syrup was on display. On the north side, ladies appeared to sew hazmat cloths. At the location, other activities were also carried out including an English learning center called Kampung Inggris Benteng.

Kampung Tangguh Semeru (KTS) is expected to increase people’s awareness and encourage solidarity among them. At KTS, residents must be creative in producing Personal Protective Equipment (PPE) to combat COVID-19 in the region respectively.

“By having Kampung Tangguh Semeru, the residents can be motivated to have high-quality products in the village. And, the most important is Kampung Tangguh Semeru can be a program created to break the COVID-19 transmission and apply health protocols in all social elements,” Mayor Habib Hadi said.

In the visit, Mayor Hadi Zainal Abidin, Vice Mayor Subri, Police Chief AKBP Ambariyadi Wijaya, and Commander Lieutenant Colonel Imam Wibowo declared their readiness to materialize resilient Probolinggo city. “Kampung Tangguh in Probolinggo city is ready ahead of ‘new normal’,” they said firmly. (alfien_tr)

BAGIKAN