NOASIH MEH-MRAMEH UPAYA BANGUN ZONA INTEGRITAS

2019-2020

WONOASIH - Noasih meh-mrameh dalam rangka Zona Integritas Kecamatan Wonoasih kembali digelar, Minggu (16/02/20) pagi. Giat kali ini diadakan di lapangan voli Perum Griya Asri Pakistaji, Kelurahan Pakistaji, Kecamatan Wonoasih berlangsung meriah.

Ditemui di sela-sela kegiatan, Camat Wonoasih Deus Nawandi mengatakan, kegiatan ini bakal terus dilakukan dengan lokasi dan waktu berbeda. "Noasih meh-mrameh ini insyaallah akan terus belanjut dengan alokasi waktu dan tempat berbeda guna penyebarluasan informasi terkait zona integritas. Dengan harapan memberikan pelayanan yang baik, berkualitas, prima serta bersih dari korupsi dan nepotisme. Murni pelayanan yang kami berikan dengan biaya nol rupiah" jelasnya.

20996856 e1c4 495e b195 4489a7f41962Diketahui, Noasih Meh-mrameh episode pertama telah dilaksanakan Januari lalu di RTH Sumbertaman. Melalui kegiatan ini diharapkan meningkatkan perekonomian lokal dan memfasilitasi UMKM agar lebih berkembang; meningkatkan sinergitas antara Pemkot Probolinggo baik di tingkat kota, kecamatan, kelurahan kepada warga melalui bazar pelayanan publik.

Hadir dalam kegiatan pagi itu, Wawali Mochammad Subri, Ketua DPRD Abdul Mujib, Sekda drg. Ninik Irawibawati, Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Diah Kristanti Subri dan para lurah se-Kecamatan Wonoasih.

Noasih Meh-mrameh diisi kegiatan jalan sehat bersama; senam masal; penanaman bibit pohon apukat dan kelengkeng; launching kampung tematik "Kampung Kelas" yang berada di RT02/RW07 Kelurahan Pakistaji.

Bahkan setelah melakukan senam masal, Wawali Subri beserta jajaran dan segenap masyarakat yang hadir melakukan joget kekinian "tik-tok" yang menambah kehangatan dan keseruan. Masyarakat yang hadir juga sangat senang dan antusias dalam memanfaatkan agenda tersebut.

48791d5d 853c 432a aa38 fcad145bd4fdDalam kesempatan itu, Subri juga menegaskan dalam sambutannya, masyarakat tidak boleh memberikan uang imbalan berupa apapun, guna meminimalisir tindakan pelanggaran zona integritas yakni korupsi dan nepotisme yang masih sering terjadi.

"Bapak-Ibu perlu diketahui, terkait integritas salah satunya kita wajib perangi melawan korupsi. Jadi, Pak camat dan jajarannya sudah melakukan upaya berbagai hal agar tidak terjadi korupsi di wilayah Wonoasih. Tentunya ini harus kita dukung, karena tindakan korupsi merupakan pelanggaran integritas yang paling sering dilakukan tidak hanya oleh birokrat atau pejabat tetapi juga masyarakat,” tegasnya.

Wawali pun berpesan, untuk bersama-sama berkomitmen mencanangkan Kota Probolinggo membangun zona integritas yang bebas dari korupsi atau pungutan liar. (dev)

BAGIKAN