KANIGARAN – Wali Kota Hadi Zainal Abidin punya cara sendiri untuk mengajak karyawan di lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo untuk mencintai Al Quran. Salah satunya, dengan membentuk grup dalam aplikasi media sosial yang diberi nama One Week One Juz Pemerintah Kota Probolinggo.
Jumat (24/1) siang, untuk kali pertama wali kota bertemu dengan semua anggota grup tersebut di Rumah Dinas Wali Kota, Jalan Panglima Sudirman. Jumlah anggota grup yang berasal dari berbagai OPD itu mencapai 50 orang lebih.
Pada kesempatan itu, banyak hal yang disampaikan Habib Hadi-sapaan akrab wali kota. Di antaranya, mengingatkan bahwa satu ayat yang dibaca pahalanya begitu luar biasa. Ia pun berharap, kelompok One Week One Juz di Pemkot Probolinggo bisa mengajak teman-temannya.
“Kalau mengajak orang, kita menjadi orang yang beruntung karena bisa mengajak orang berbuat baik. Karena membaca Al Quran adalah perbuatan mulia. Jangan hanya nyaman bermedia sosial, tapi kenyamanan itu gunakan untuk kegiatan yang bermanfaat. Di akhirat nanti siapa yang membantu kalau bukan apa yang kita lakukan di dunia,” ujar Habib Hadi.
Dengan membaca Al Quran, lanjut Habib Hadi, apa yang diamalkan pahalanya berlipat-lipat. Ayah tiga orang anak ini juga memberikan semangat dan apresiasi dengan membagikan Al Quran yang sudah dipilah setiap juz-nya.
“Dengan memberi semangat, barokah membaca Al Quran, kita punya semangat dan insyaallah diberi kelancaran rejeki. Bisa diamini semua, kita bisa ditakdir haji dan sunnah umroh bersama. Menabung mulai sekarang, siapa tahu? (bisa terjadi) Itu kenikmatan luar biasa, insyaallah bisa,” kata Habib Hadi menyemangati.
Di dalam grup One Week One Juz itu diatur bagaimana cara menyampaikan laporannya jika sudah membaca dan ditunjuk leader di setiap kelompok. Jika ada berhalangan untuk membaca, padahal itu gilirannya, Habib Hadi minta anggota menyampaikan kepada leader untuk digantikan.
“Kalau ada satu orang yang tidak bisa, entah karena sakit, kasih tahu saya biar saya yang menyelesaikan. Waktu baik membaca Al Quran adalah usai shalat Maghrib sampai Isya dan setelah shalat Subuh hingga fajar,” ungkap suami dari Aminah Hadi Zainal Abidin ini.
Wali kota juga berpesan, yang membaca juz ke 30 agar membaca doa khatam Al Quran dan niatan untuk ahli kubur bagi keluarganya. “Sehingga semua kebagian baca untuk keluarganya (yang sudah meninggal). Kita komitmen dulu bahwa khataman setiap malam Jumat,” tuturnya.
“Dengan One Week One Juz saya ingin merubah pola kita agar lebih cinta dengan Al Quran, fiddunya wal akhirah. Ada kekompakan, ada barokah untuk perjuangan Kota Probolinggo,” imbuh Habib Hadi. (famydecta)
Probolinggo Mayor Hadi Zainal Abidin has a unique way of getting the employees of Probolinggo municipal administration to love the Quran by making a social-media group called One Week One Juz - Probolinggo municipal administration.
The mayor has assembled all members of the group for the first time on Friday (24/1) in the mayor’s official residence. The number of group members, all from certain working units, has reached more than 50 people.
On the occasion, the mayor, popularly known as Habib Hadi, said many things. He reminded the group member that one verse of the Quran being recited would have a great reward. He hopes, the group One Week One Juz can also invite other people to be the member.
“Inviting people (to recite Quran) would make us lucky since we can ask people to do good things. Reciting Quran is a noble deed. You cannot only use social media for fun but use it for useful activities. In the afterlife, what we did in this world can help us,” Habib Hadi said.
By reciting the Quran, he continued, we can have more rewards. He also gives a spirit and appreciation by giving them the Quran.
“By giving them spirit, to recite the Quran, we can have more fortunes. All we dream of can be achieved including going to pilgrimage. That would be a wonderful gift if we can make it,” Habib Hadi said.
In the group, it has been set how to report the progress of the reciting and a leader of each group has been appointed. The member can tell the leader if he/she cannot attend the reciting activity to be replaced by the others.
“If someone is absent, let me know and I will handle it. The good timing for reciting Quran is after Maghrib until Isya, and after Shubuh until the sunrise,” he said.
The mayor also told to the one who recites the 30th juz to sent the prayer for their families who have died. “So, every member will have an opportunity to send the prayer for their families. We commit to ending the reciting on Thursday evening, and start it over,” he said.
“By having this group, I’d like to change our mindset so that we can love the Quran, both in the world and afterlife. Being compact, there would be a blessing for our struggle in developing Probolinggo city,” Habib Hadi added. (alfien_tr)
.jpg)
