MAYANGAN – Kepedulian terhadap penanganan pasien COVID 19 di Kota Probolinggo juga menjadi perhatian Hilal Merah Indonesia (HILMI) – Front Pembela Islam (FPI) setempat. Kamis (11/6) siang, mereka menyerahkan bantuan berupa box aerosol dan APD (Alat Pelindung Diri) ke RSUD dr Mohamad Saleh.
“Kami ingin membantu menyalurkan bantuan dari kami sesama muslim untuk pasien COVID 19. Kepada para dokter agar mudah menanganinya (pasien) jadi kami memberikan aerosol box dan hazmat serta yang lainnya,” ujar Ketua FPI Probolinggo Lukman Al Hadad.
Bantuan ini diperoleh dari dana patungan para pengurus FPI di Kota Probolinggo. “Sesama manusia harus saling memikirkan, ya kami harus saling membantu. Bentuk kepedulian sosial,” ujar Lukman yang hadir bersama dua pengurus lainnya, siang itu.
Setelah menerima bantuan secara simbolis, Plt Direktur RSUD dr Mohamad Saleh dr Abraar HS Kuddah menjelaskan bahwa box aerosol ini lebih membantu tim tenaga kesehatan (nakes) saat memberikan pelayanan pada pasien COVID 19.
“Selain mengenakan APD level 4 apabila ditambah peralatan ini, jauh lebih safe. Dengan penambahan alat ini akan membuat dokter atau nakes lebih percaya diri, dengan artian angka safety-nya tinggi,” ujar dr Abraar.
Ia pun berencana akan memperbanyak box aerosol dan dibagikan ke nakes yang melakukan tindakan aerosol atau pemasangan ventilator pada pasien COVID 19. Di box tersebut juga akan dipasang alat tambahan yang bernama suction aerosol.
“Kami selalu berupaya menyempurnakan tindakan-tindakan medis sehingga angka safety lebih tinggi mendekati kesempurnaan. Walaupun tidak mungkin sempurna karena kesempurnaan hanya milik Allah,” imbuh dr Abraar.
Dokter spesialis bedah ini menambahkan, ia bersyukur dan berterimakasih kepada semua komunitas atau pihak manapun yang telah peduli serta membantu rumah sakit dalam menangani pasien COVID 19.
“Bersama-sama masyarakat termasuk dari FPI ini, juga ikut menyelamatkan bangsa dari pandemi COVID 19. Mereka juga ikut mengawal pelayanan kesehatan di Kota Probolinggo dengan memberikan bantuannya,” terang dr Abraar lagi. (famydecta)
Hilal Merah Indonesia (HILMI) - Front Pembela Indonesia of Probolinggo city showed their concern over COVID-19 development in the city. They handed over on Thursday (11/6) aid in the form of an aerosol box and Personal Protective Equipment (PPE) to regional hospital RSUD dr Mohammad Saleh.
“We‘d like to help, giving aid to the handling of COVID-19 patients. This aid, in the form of an aerosol box and hazmat cloth, hopefully, can ease the duty of doctors and medical workers,” said the Chairman of FPI Lukman Al Hadad.
The aid is financed by the members of FPI caretakers in the city. “We need to care to each other, help each other as a form of social care,” said Lukman who was accompanied by two other caretakers.
The acting director of RSUD dr Mohammad Saleh, dr Abraar HS Kuddah explained that aerosol box will ease the medical workers in doing their job giving service to COVID-19 patients.
“Besides wearing level-4 Personal Protective Equipment (PPE), this kits (aerosol box) would give them more safe. With a high level of safety, they will have more confidence,” dr Abraar said.
He has a plan to provide more aerosol boxes for medical workers who conduct aerosol action or putting a ventilator on COVID-19 patients. In the box, additional kits called suction aerosol will be added.
“We will always to perfect the medical measures to get the level of safety close to perfection,” dr Abraar added.
The surgeon added he was grateful and thanks to the community or other sides who have shown their concern and helped the hospital in dealing with COVID-19 patients.
“Together with the people, including the FPI, we will save the nation from COVID-19 pandemic. People will also have a contribution to health service by giving aid,” dr Abraar said. (alfien_tr)
.jpg)
