WALI KOTA SEGERA TINDAKLANJUTI KELUHAN WARGA

2019-2020

KANIGARAN - Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin menerima kedatangan pemilik toko di sekitar pasar baru, di lobi Kantor Wali Kota, Selasa (31/3) pagi. Bersama Wawali Mochammad Soufis Subri, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Amin Fredy, Kepala DKUPP Gatot Wahyudi dan Kepala Bappeda Rey Soewigtyo menyimak keluhan 10 orang perwakilan tersebut.

Teguh, pemilik toko di Jalan Niaga mengeluhkan tentang keberadaan Tempat Pedagang Sementara (TPS) yang dinilai terkesan kumuh. "Kami berharap bisa segera terselesaikan pemindahan pedagang ke dalam pasar. Mohon ada perhatian dari pemkot, karena ini juga berpengaruh dengan omzet kita yang menurun 10 hingga 15 persen karena kondisi ini," ujarnya.

e0bd58b2 fdce 450c b2b9 6635d15c4913Berikutnya, juga dikeluhkan masalah drainase yang buntu sehingga air menggenang. Jika hujan dan banjir, sampah yang berada di bawah bedak terbawa air.

Selanjutnya semua keluhan para pemilik toko di sekitar pasar baru, baik yang ada di Jalan Siaman maupun di Jalan Cut Nyak Din dituangkan dalam surat tertulis yang diserahkan kepada Wali Kota Habib Hadi.

Orang nomor satu di Kota Probolinggo itu pun merespon semua keluhan mereka. "Kita terima masukannya, dan semua sudah ada dalam surat ini termasuk lengkap dengan fotonya. Ini sejalan dengan keinginan pedagang pasar agar segera masuk ke dalam. Hanya perlu dibenahi atapnya agar tidak bocor. Kita akan carikan solusi secepatnya," ujar Habib Hadi.

Menurut wali kota, pihaknya akan berupaya agar sesuai dengan harapan mereka, baik pemilik toko dan pedagang pasar. "Karena ini merupakan program kepala daerah sebelumnya, maka tidak bisa serta merta diputuskan begitu saja. Akan dibahas lebih lanjut agar ada solusi yang terbaik," imbuhnya. (yuli)

 

Probolinggo Mayor Habib Hadi Zainal Abidin receives the visit of shop owners of traditional market Pasar Baru, at the lobby of the mayor’s office on Tuesday (31/3). The mayor listened to the complaint they made.

Teguh, an owner of one of the shops complained about the Temporary Traders Site considered dirty. “We hope, the traders can be put back to the market. We need the government to care about the problem because this has affected our income, decreasing from 10-15% due to the condition,” he said.

Another owner complained about blocked drainage causing to flooded. Rains will make it worse since the waste was brought to the stall.

All complaints were then written in an official letter to be handed over to Mayor Habib Hadi.

The mayor responded to all the complaints. “We accept all the aspirations, and all have been clearly written in the letter. We will find the solution immediately,” Habib Hadi said.

According to the mayor, he will attempt to fulfill their expectation, both shop owners and traders. “Because, this is the program of the regional head. We will discuss that to find the best solution,” he added. (alfien_tr)

BAGIKAN