KANIGARAN - Setelah sehari sebelumnya menyerahkan bantuan sosial sembako kepada penyandang disabilitas dan kelompok rentan. Hari ini (15/9) pagi, Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin kembali salurkan bantuan berupa kursi roda kepada dua penyandang disabilitas.
Penerima pertama adalah Muhammad Amir Kafie Hidayatullah (6) di Jalan KH.Hasan Genggong Kelurahan Sukoharjo dan Sefri Retno Budiarti (37) yang beralamat di Jalan KH Wahid Hasyim Kelurahan Kanigaran.
Dengan mengendarai sepeda motor, Wali Kota Probolinggo berangkat dari rumah dinas wali kota bersama dengan Kadinsos PPPA Rey Suwigtyo serta tim kesehatan dari Dinkes P2KB menuju lokasi pertama di jalan KH. Hasan Genggong.
Dengan didampingi Camat Kanigaran Agus Rianto dan lurah setempat, Wali Kota Habib Hadi menyapa dan menyalami Muhammad Amir. Selain menyerahkan bantuan kursi roda, wali kota juga mengecek kondisi kesehatan yang bersangkutan kepada keluarga dan tim kesehatan. "Sudah, sudah terapi? Dimana terapinya? Mudah-mudahan sehat ya," tanya Habib Hadi.
Setelah mencoba kursi roda baru, Muhammad Amir yang masih menjalani terapi jalan dan bicara di rumah sakit itu mengucapkan terima kasih kepada Habib Hadi. "Terima kasih Pak," ujarnya sambil terbata-bata seraya mengatupkan kedua tangannya. Spontan wali kota juga memberikan semangat dan motivasi bagi Muhammad Amir. "Kalau diterapi yang semangat ya!," balas wali kota.
Berpindah ke lokasi kedua adalah rumah Sefri Retno di KH. Wahid Hasyim Gang Delima II. Disambut di teras rumah, Wali Kota Habib Hadi menyerahkan kursi roda baru untuk Sefri sebagai ganti kursi roda miliknya yang sudah tua dan rusak. "Nah ini diganti supaya lebih layak lagi ya (kursi rodanya), terus untuk kontrol kesehatannya, sudah sering kontrol ?," tanya wali kota.
"Sebenarnya saya masih rutin terapi, tapi karena pandemi ini kan dibatasi juga yang terapi," terang Sefri yang juga pemilik usaha kecil catering D'frischa. Selain itu wali kota juga menginformasikan kepada anggota keluarga Sefri tentang manfaat BPJS Kesehatan dari pemerintah.
Di akhir kunjungan Wali Kota Habib Hadi menjelaskan mengenai agenda hari ini adalah wujud komitmen pemerintah membantu memenuhi kebutuhan masyarakat khususnya kepada penyandang disabilitas dan kelompok rentan.
"Kita kembali untuk memberikan bantuan alat seperti kemarin saya sampaikan pada saat kegiatan untuk kelompok rentan dan disabilitas. Kita informasikan barangkali ada dengan keterbatasan fisik yang ada, membutuhkan alat bantu yang bisa disupport oleh pemerintah, kayak contoh kursi roda ini, segera informasikan karena kita ingin hadir di tengah-tengah masyarakat yang mempunyai kebutuhan khusus, sehingga bisa melakukan aktifitas dengan baik," jelas Wali Kota Probolinggo.
Menegaskan kembali komitmen Wali Kota Probolinggo, Kadinsos PPPA Rey Suwigtyo menyampaikan bahwa peran pemerintah untuk selalu melindungi masyarakat khususnya bagi yang berkebutuhan khusus. "Sesuai amanah Undang-Undang Dasar 45 pasal 34, fakir miskin, anak-anak terlantar termasuk mbak ini (Sefri Retno) kan ini ada kekurangan secara fisik, jadi pemerintah harus hadir. Ia punya tanggungan keluarga anak 2 dan kebetulan suami sudah tidak ada, kita harus hadir, dia juga sebagai tulang punggung untuk mencari nafkah," ungkap Tiyok sapaan akrabnya. (dewanta)
