KANIGARAN – Masih dalam rangkaian Hari Lingkungan Hidup Se-dunia di Kota Probolinggo, Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin bersama wartawan melakukan penanaman pohon tabebuya dan kerja bakti di kawasan Bunderan Gladak Serang (Glaser), Jumat (11/6).
Puluhan wartawan dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Jurnalis Probolinggo (JISPRO), Forum Wartawan Mingguan Probolinggo (F-Wamipro) dan Aliansi Jurnalis Probolinggo atau Afiliasi Wartawan Probolinggo Raya (AJP/AWPR) mengikuti apel yang dikomandani Hisbullah Huda, wartawan Memorandum dan Wali Kota Habib Hadi sebagai pembina apel.
“Kegiatan ini sekaligus mengedukasi masyarakat Kota Probolinggo untuk melestarikan lingkungan, dengan mengajak rekan-rekan media dan komunitas yang ada. Sebagai ikon kota, kawasan Glaser harus dipercantik dengan menanam pohon tabebuya,” kata Wali Kota Habib Hadi.
Kemudian dilanjutkan penanaman pohon tabebuya di taman Bunderan Glaser oleh Habib Hadi, Sekda drg Ninik Ira Wibawati, Kepala DLH Rachmadeta Antariksa dan empat perwakilan organisasi wartawan. Lalu mereka kerja bakti disepanjang jalan bantaran sungai yang sudah dibagi lokasinya oleh DLH.
“Mudah-mudahan keindahan dan kelestarian lingkungan di kawasan ini tetap terjaga sehingga bisa dinikmati dan enjoy saat berada di tempat ini. Masyarakat supaya bisa mengikuti gerakan kebersamaan ini untuk selalu peduli terhadap lingkungan,” harapnya.
Usai penanaman dilanjutkan ke jalan paving di antara dua sungai di sisi barat Glaser. Wali kota sudah menyiapkan anggaran di tahun 2022 untuk membuat jalan tembus berupa antara Glaser dan Taman Maramis, dengan panjang antara 800 meter hingga 1 kilo meter. DED (Detail Engginering Design) jalan tembus ini mulai dikerjakan pada P-APBD 2021.
“Ya, insyaallah tahun 2022 dari Glaser sampai Maramis akan dibangun jogging track. Jalan yang tidak tersentuh akan kami perbaiki, kami rubah menjadi tempat yang bermanfaat untuk masyarakat. Bisa untuk berolahraga atau berwisata,” ungkap Wali Kota Habib Hadi.
Sementara itu, Ketua PWI HA Suyuti menyatakan kegiatan yang baru saja dilaksanakan adalah sebuah gerakan yang sangat bagus sekali untuk pelestarian lingkungan di Kota Probolinggo.
“Pemkot melibatkan semua stakeholder termasuk insan pers yang banyak berkecimpung menulis tentang lingkungan hidup. Kegiatan ini bisa dilaksanakan secara rutin, bisa ditempat lain, dimana pemkot mengencarkan destinasi wisata yang ada di Kota Probolinggo,” katanya.
Ia pun mengaspirasi langkah wali kota yang akan membangun jalan tembus Glaser-Taman Maramis. “Saya pikir itu bagus juga, karena dua tempat ini sudah menjadi jujugan masyarakat. Tinggal finishing, dipoles sehingga Taman Maramis dan Glaser yang sudah tembus bisa menjadi pilihan masyarakat selain di Alun-alun atau tempat lain,” terang HA Suyuti, yang kini menjabat sebagai Direktur Jawa Pos Radar Bromo ini. (famydecta)
BAGIKAN
Terkait