PROBOLINGGO – Sekitar 201 atlet yang berprestasi dan membawa nama harum Kota Probolinggo sengaja ditampilkan di sepanjang jalan. Secara estafet mereka menyerahkan panji Pemerintah Kota Probolinggo, Minggu (4/9) pagi.
Kirab panji diawali cabang olahraga ski air di tambak Dinas Perikanan Jalan Lingkar Utara. Ghaisani Fragianeindra, atlet yang berkibar meraih juara 1 wakesurf putri kejuaraan antar klub Jatim tahun 2022 tampil memukau. Ia juga dibarengi Muhammad Aldo Syahputra yang berprestasi di Kejurda trick putra advance piala Pengprov PSAWI Jatim.
Usai melakukan atraksi ski air mereka menyerahkan panji Pemkot kepada atlet balap sepeda. Para atlet yang tergabung di ISSI sejumlah 20 orang, ada Raisya Putri Hambali atlet balap sepeda yang meraih medali perak saat Porprov kemarin. Mereka mengayuh sepeda menuju menara air PDAM di Randu Pangger.
Di lokasi ketiga ini, ada atraksi atlet Panjat Tebing. Para atlet berprestasi yang meraih medali emas seperti Cinta Dwi Maharani, Renata Sekar Maharani, Agniz Ruri Ambarwati, Galang Adri Pamungkas dan Dean Alivy al Maqvira juga menunjukkan kebolehannya. Mereka berada diatas menara air membawa panji pemkot dan mengibarkan tulisan HadiPro.
Salah satu penonton yang menyaksikan atraksi tersebut mengapresiasi para atlet panjat tebing yang harus berjuang melawan angin saat mengibarkan di menara air itu. “Alhamdulillah, keren atlet panjat tebing yang tampil pagi ini. Jadi spot jantung yang menyaksikannya,” ujar Vivi warga sekitar Randu Pangger.
Selanjutnya para atlet panjat tebing menyerahkan bendera panji kepada atlet atletik. 25 orang atlet yang tergabung dalam PASI ini berlari menuju perempatan traffic light depan KING. Para atlet atletik berprestasi yang berlari ada Muhammad Arif yang berkibar melalui lompat dan lompat jauh. Disusul ada Mila Karmila rekornas lari 3.000 m halang rintang, Riqi Hendriyawan peraih juara 2 panca lomba dan Filyawati juara lari 100m kejurnas atletik U 18 U 20 senior 2022 di Semarang.
Sekitar 0,8 km mereka lari dan estafet panji diserahkan kepada atlet Karate do sejumlah 12 orang. Bersama atlet atletik yang masih mengikuti atlet yang tergabung dalam Forki ini juga berlari melewati Jalan Pahlawan hingga menuju perempatan brak. Mereka yaitu M.Faiz peraih medali perunggu Kata Perorangan putra, Yulia Ramadhani Kata perorangan putri, Hammam Muzakki juara 1 kata perorangan putra saat kejurda Shindoka 2022 dan Erjick Erdiansyah juara 1 Kumite perorangan kadet putra Kejurnas Shindoka 2022.
Perjalanan dilanjutkan oleh atlet pencak silat yang tergabung dalam IPSI di perempatan brak. Ada Mutiara Cinta Ika Pratiwi, M Alfuan Saihu, Aldi Prasetya, Syah Putra Bayuangga dan Reza Fardian Umrillah berlari menuju Jalan Soekarno Hatta.
Disusul estafet atlet berprestasi Taekwondo, Muhammad Puji Alif Tigo juara speedkick Kejurnas Kapolri, Rohman, Maslahul Afif, Jviezar Azra, Ardhi Denjaka, Naufal Zharif, dan M. Dimetrio Ikman. Mereka menyerahkan panji pemkot kepada atlit berkuda yang tergabung dalam Pordasi. Ada Febrian Dwi Fernando yang berkibar di HBA Porprov dan kawan-kawannya menuju Jalan Anggrek serta menyerahkan panji pada atlet PDBI.
Dari Jalan Anggrek yang membawa panji adalah Arkan Harith dan Haikal Zamir diiringi drumband hingga menuju pintu masuk pantai permata. Di garis finish ini seluruh atlet bergabung untuk mengikuti apel besar Hadipro ke 663 di Pantai Permata Pilang.
Ketua Umum Koni Rahadian Juniardi menuturkan jika tujuan estafet ini untuk meningkatkan cinta atlet terhadap kota asal dan tanah kelahirannya juga menumbuhkan rasa percaya diri mereka. Bentuk cinta kepada ini bisa diwujudkan dengan berprestasi dalam dunia olahraga.
“Estafet ini sekaligus ajang promosi dan edukasi, agar masyarakat mencintai olahraga dan mempercayakan putra putrinya bergabung bersama KONI, sehingga mencetak bibit atlet lebih banyak dan bisa berprestasi mengharumkan nama kota ini,” ujarnya.
Selain itu, KONI sebagai penerima hibah dari Pemerintah daerah sudah sepatutnya berkontribusi untuk daerahnya. (yul/fa)
