MAYANGAN - Kick Off Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) tahun 2022 di Kota Probolinggo resmi dibuka Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin di aula Kelurahan Jati, Senin (1/ 8) pagi. Sebanyak 12.661 anak di Kota Probolinggo menjadi sasaran BIAN tahun ini.
Di depan ratusan peserta, pendamping dan undangan, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Probolinggo Aminah Hadi Zainal Abidin menyampaikan bahwa BIAN kali ini dalam rangka mewujudkan target bebas campak dan polio yang telah ditetapkan oleh pemerintah. "Bahwa Indonesia telah berkomitmen untuk mencapai target eliminasi campak rubella pada tahun 2023 serta mempertahankan Indonesia bebas polio dan mewujudkan dunia bebas polio pada tahun 2026," jelas Aminah.
Masih menurut Aminah, pada agenda BIAN tidak hanya pemberian imunisasi saja namun juga diberikan tambahan vitamin A dan pelaksanaan bulan timbang. Keseluruhannya digunakan sebagai tolak ukur data prevalensi stunting balita di Kota Probolinggo. "Sehingga dapat dihasilkan output berupa diketahuinya prevalensi balita stunting di Kota Probolinggo, cakupan balita yang terimunisasi serta partisipasi masyarakat untuk datang ke posyandu," jelasnya.
Program BIAN adalah pemberian imunisasi tambahan campak-rubella serta melengkapi dosis imunisasi polio dan DPT-HB-Hib yang terlewat. Adapun manfaatnya untuk mencegah anak mengalami kesakitan dan kecacatan akibat penyakit campak, rubella, pneumonia (radang paru-paru), meningitis (radang selaput otak), polio, difteri, pertussis (batuk rejan) dan hepatitis B. Sasaran BIAN adalah balita usia 9 bulan sampai 59 bulan.
Melengkapi kemeriahan Kick Off BIAN, ditampilkan pula fashion show dari balita sasaran BIAN Kelurahan Jati. Fashion show ini sekaligus sebagai kampanye sosial untuk mensukseskan Bulan Imunisasi Anak Nasional yang dilaksanakan mulai tanggal 1 hingga 31 Agustus.
Sementara itu, Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin mengatakan BIAN penting untuk masa depan anak-anak. "Dan kegiatan hari ini yaitu Kick Off BIAN itu sangat penting bagi masa depan anak-anak kita, kalau kita tidak mau mulai, bagaimana masa depan anak-anak kita," terang wali kota.
Khusus untuk Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Probolinggo, wali kota berpesan agar dapat mengimbau lembaga pendidikan yang masuk dalam sasaran BIAN untuk mengikuti program imunisasi nasional ini. "Untuk tingkat RA, PAUD, TK, usia-usia untuk imunisasi, segera diberikan edaran untuk segera anak-anak yang ada di lembaga-lembaga itu, harus ikut imunisasi, karena ini sangat penting," pesannya.
Usai membuka acara, Wali Kota Habib Hadi bersama dengan Ketua Tim Penggerak PKK Aminah Hadi meninjau pelaksanaan imunisasi serta pemberian vitamin A di posyandu Melati 1 Kelurahan Jati, Posyandu Mawar 1 Kelurahan Jati, Posyandu Sumber Pacar Kelurahan Tisnonegaran dan Posyandu Kemuning Kelurahan Sukabumi. Sekaligus diserahkan pula bantuan sarana prasarana pendukung untuk posyandu setempat diantaranya berupa timbangan bayi, timbangan injak/badan dan loker. (dp/fa)
