Kunjungi Kantor Media, Tim WLC Masifkan Dukungan #weloveprobolinggo

2022

KADEMANGAN - Dinas Komunikasi dan Informatika bersama Bappeda Litbang Kota Probolinggo mengajak media untuk mendukung gerakan We Love Probolinggo dalam We love Cities (WLC). Selasa (27/9) siang, Kadiskominfo Pujo Agung Satrio didampingi Sekdis Andre Nirwana berkunjung ke kantor Jawa Pos Radar Bromo.

 “Kami yang terlibat dalam tim WLC ingin mengajak media yang selama ini menjadi partner  untuk berpartisipasi dan mendukung gerakan kampanye We Love Probolinggo. Selain ke Radar Bromo kami mengagendakan ke kantor media lain yang ada di Kota Probolinggo, serta ke organisasi profesi wartawan,”ujar Pujo.

Rochana Lutfiah, Fungsional Perencana Bappeda Litbang sekaligus koordinator tim WLC Kota Probolinggo menjelaskan, kenapa Kota Probolinggo bisa terpilih dan juga bagaimana cara mendukung melalui vote serta memberikan saran setiap hari di website www.welovecities.org.

Kata Efi, panggilan akrabnya, secara berkelanjutan, tiap tahun Kota Probolinggo melaporkan ke WWF tentang aksi iklim yang ambisius dan inovatif serta berupaya mewujudkan perjanjian Paris 2015. Dalam kompetisi One Planet City Challenge (OPCC) yang diikuti, pemkot memiliki komitmen dan perencanaan pembangunan rendah emisi dan adaptif terhadap dampak perubahan iklim.

“Karena itulah kita terpilih sebagai finalis OPCC yang diikuti 72 kota dari 31 negara di dunia. Bukankah sebagai warga kota, harusnya kita ikut mendukung kampanye WLC ini. Saya juga meminta media bisa lebih intens mengabarkan dan membantu sosialisasi WLC,” pintanya.

Sementara itu Direktur Radar Bromo HA Suyuti menyambut baik dan mendukung kampanye WLC. “Saya mengapresiasi upaya Diskominfo mengajak media untuk mendukung gerakan ini. Dan kewajiban kita untuk menyebarkan informasi ini secara masif di masyarakat,” ujarnya.

Suyuti juga berharap gerakan semacam ini bukan hanya sesaat di media sosial. Namun ke depan juga berkelanjutan, sehingga masyarakat punya kesadaran tentang pentingnya menjaga lingkungan, melakukan upaya mengatasi perubahan iklim dan dampak pemanasan global.

Usai sosialisasi, semua peserta melakukan vote secara langsung dan memberikan saran dalam website WWF. (yul/fa)

BAGIKAN