KANIGARAN - Selasa (16/8), digelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Penguatan Kapasitas Bunda PAUD tingkat kecamatan dan kelurahan se-Kota Probolinggo. Acara ini juga merupakan hasil kerja sama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat dan Direktorat Jenderal PAUD, Pedidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
Acara yang diadakan di Ruang Pertemuan Gedung Bale Hinggil ini tidak terlepas dari pentingnya keberadaan Bunda PAUD untuk menggerakkan segenap komponen dan sumberdaya yang ada di wilayahnya. Bunda PAUD merupakan sebuah kedudukan sukarela, yang dilandasi dengan rasa cinta dan kasih sayang, sehingga menjadi lokomotif untuk mendorong segenap elemen dalam masyarakat.
Dalam laporannya, Wawan Soegiantono, Plt Kepala Disdikbud menjelaskan bahwa Bunda PAUD dapat membangun komunikasi dengan semua pemangku kepentingan di wilayahnya masing-masing untuk mengembangkan layanan PAUD.
Sebanyak 57 orang hadir dalam bimtek tersebut. Terdiri dari anggota pokja, 5 Bunda PAUD Kcamatan, 29 Bunda PAUD kelurahan, penilik dan pengawas, serta peserta kepala sekolah yang menjadi Pilot Project Sekolah PAUD Berkembang di Kota Probolinggo. Narasumber yang dihadirkan merupakan Ketua 1 dan Ketua 2 Pokja PAUD yaitu Heri Wijayani dan Reny Windi Astuti.
Ya, dalam mendorong penyelenggaraan PAUD yang berkualitas dengan layanan holistik integratif, Bunda PAUD diharapkan dapat bekerja sama dengan semua elemen masyarakat agar penyediaan layanan PAUD menjadi optimal. Selain itu, Bunda PAUD berperan menjadi fasilitator dan motivator dalam melibatkan peran serta seluruh elemen masyarakat dalam mewujudkan penyelenggaraan PAUD berkualitas.
“Di masa pandemi ini, urgensi peran Bunda PAUD sebagai penggerak utama semakin menguat. Bunda PAUD diharapkan dapat menggerakkan semua pihak melalui kepedulian dan pemberdayaan peran serta masyarakat dalam mendukung satuan PAUD untuk melakukan upaya penguatan pembelajaran di masa pandemi. Oleh karena itu, peran Bunda PAUD sangat penting sekali dalam proses penanaman karakter unggul dalam proses Pendidikan Anak Usia Dini,” kata Aminah Hadi selaku Bunda PAUD Kota Probolinggo dalam sambutannya.
Aminah Hadi juga menerangkan salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh para Bunda PAUD di setiap kecamatan dan kelurahan yaitu dengan mendukung program-program yang telah disusun melalui Kelompok Kerja Pendidikan Anak Usia Dini (POKJA PAUD) di Kota Probolinggo. “Bantuan para Bunda PAUD dalam mendorong kinerja Pemerintah Daerah tentunya akan mempercepat upaya tercapainya hasil dari proses tersebut,” imbuhnya. (sit/fa)