Pelatihan Dasar Membatik untuk Tingkatkan Kreatifitas dan Perekonomian

2022

MAYANGAN - Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin mengapresiasi kegiatan pelatihan dasar membatik bagi pemula yang diselenggarakan oleh Kelurahan Wiroborang Kecamatan Mayangan, Rabu (30/11).

Kegiatan pelatihan ini sebagai wujud pelayanan publik yang optimal serta memfasilitasi masyarakat dalam membangun keterampilan membatik untuk melestarikan salah satu budaya bangsa Indonesia. Perkembangan makna batik bagi masyarakat tidak hanya menjadi kekayaan budaya secara umum juga dimaknai sebagai warisan budaya dan karya industri.

“Alhamdulillah di setiap kelurahan sudah dialokasikan anggaran dana kelurahan sehingga bisa melakukan kegiatan pelatihan-pelatihan yang melibatkan pokmas untuk meningkatkan kreatifitas warga,” ujarnya.

Wali Kota Habib Hadi menegaskan, pemerintah tidak hanya sekadar memberikan pelatihan tanpa memberikan wadahnya. Pihaknya telah membangun galeri batik yang bertempat di Jalan Mastrip dan ditargetkan selesai di tahun ini.

“Nantinya hasil karya dari masyarakat bisa ditampilkan di galeri ini. Bahkan wisatawan yang datang ke kota ini nantinya akan diarahkan untuk berkunjung ke galeri ini. Saya minta warga yang mengikuti pelatihan ini, usai dilatih dan diajari dasar-dasarnya harus diasah dan dikembangkan,” pintanya.

Dihadapan 60 peserta dari warga Kelurahan Wiroborang yang menghadirkan pemateri dari Purwa Batik Studio and Gallery, Habib Hadi mengingatkan dalam meraih sebuah keberhasilan harus melalui proses terlebih dahulu. Menurutnya, sebuah proses harus dipahami, diimprovisasi dan dikembangkan untuk menuju keberhasilan.

“Warga yang hadir disini bukan hanya sekadar formalitas tetapi ada tantangan untuk bisa mewujudkan harapan, dukungan, motivasi dari pemerintah untuk memunculkan semangat pemahaman dan peningkatan SDM untuk meningkatkan ekonominya. Keberhasilan bukan hanya sebatas kemauan pribadi tetapi untuk hal yang lebih bermanfaat lagi,” tuturnya.

Senada dengan wali kota, Plt. Camat Mayangan M. Abbas mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk mendorong dan memberikan stimulan bagi masyarakat khususnya di wilayah Kelurahan Wiroborang untuk lebih mengenal, mencintai dan mengembangkan batik.

“Alhamdulillah di Kecamatan Mayangan sudah memulai satu-satunya kampung batik di Kota Probolinggo yaitu kampung batik Bremi. Saya berharap nantinya akan diikuti dan dikembangkan di kelurahan-kelurahan yang lain. Sehingga batik Kota Probolinggo akan menjadi semakin berkembang dan menjadi warisan budaya kita,” bebernya.

Sementara itu, Lurah Wiroborang Firman Wigahadi Permana menambahkan pelatihan dasar membatik ini memang diperuntukkan bagi pemula sehingga diajarkan cara membatik di kaos. “Kami berharap fasilitas dan support yang diberikan pemerintah bagi warga Kelurahan Wiroborang dapat meningkatkan inovasi dan kreatifitas warga yang nantinya akan berdampak pada perekonomian masyarakat,” harapnya. (mir/fa)

BAGIKAN