Pengangkatan 100 PPPK Guru Tahap II, Sekda Harap Menjadi ASN Berakhlak

2022

KANIGARAN - Sebanyak 100 orang Guru Tidak Tetap (GTT) diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) jabatan fungsional guru tahap II formasi tahun 2021 pada agenda penyerahan surat keputusan Wali Kota Probolinggo, Jumat (27/5) pagi di gedung Puri Manggala Bhakti kantor Wali Kota Probolinggo. Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Wahono Arifin dalam laporan sambutannya.

Hadir mewakili Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin, Sekretaris Daerah drg. Ninik Ira Wibawati mengajak seluruh peserta untuk menjadi ASN yang berakhlak. "Setahun yang lalu ASN Berakhlak ini sudah di-launching oleh Bapak wali kota, kita ayo seperti yang saya sampaikan ya, berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif," ajaknya.

Diakui oleh Sekda Ninik, persaingan mendapatkan jabatan fungsional guru PPPK semakin ketat. Dirinya mengingatkan kepada seluruh peserta yang diangkat agar tidak lupa bersyukur dengan cara memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. "Untuk itu kepada saudara-saudara yang saat ini lulus seleksi dan menjadi aparatur sipil negara patut bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, harus menjaga kepercayaan yang diberikan oleh pemerintah daerah untuk menjalankan kewajiban sebagai pelayan publik yang utamanya melayani masyarakat," katanya.

Sekda juga meminta kepada guru yang sudah diangkat sebagai PPPK agar memberi semangat dan motivasi kepada rekan sejawat lainnya yang masih berstatus GTT. "Kepada semuanya yang sudah disini tolong doakan teman-teman yang belum dapat segera bisa lulus dalam formasi, baik itu CPNS maupun PPPK, jadi kita sama sama berdoa," imbau Sekda Ninik.

Ditemui di sela acara, salah satu PPPK guru Yayan Prasti Agung mengaku akan berkomitmen untuk selalu meningkatkan kompetensi sebagai pendidik sesuai dengan arahan dari Sekda Ninik. "Seperti yang disampaikan oleh Bu Sekda tadi untuk menambah pengetahuan juga menggali informasi baru serta meningkatkan kompetensi yang ada di dalam diri kita," terang Guru Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan itu. Tampak hadir mendampingi Sekda Kota Probolinggo yakni Kepala BKPSDM Wahono Arifin  dan Kepala Disdikbud M. Maskur. (dp/fa)

BAGIKAN