KANIGARAN – Diiringi alunan lagu Europe The Final Countdown, Habib Hadi Zainal Abidin secara resmi membuka Kejuaraan Panjat Tebing Wali Kota Probolinggo Cup Tahun 2023, Rabu (17/5) siang, di GOR Ahmad Yani.
“Saya menyambut baik dan sangat mengapresiasi atas terlaksananya Kejuaraan Panjat Tebing Wali Kota Cup Tahun 2023 ini. Saya berharap kegiatan ini dapat dijadikan sebagai ajang silaturahmi atlet-atlet se Jawa Timur untuk tetap menjaga kekompakan,” ujarnya.
Wali Kota Habib Hadi dalam sambutannya tadi mengatakan, dengan mengikuti ajang ini adik-adik pelajar bisa terlibat di bidang olahraga yang tentunya juga akan membawa dampak positif terhadap masa depannya, terasah keterampilannya, terarah dan terkontrol kegiatannya. “Kegiatan positif ini harus disupport oleh pemkot dengan adanya kelengkapan sarana dan prasarana yang memadai juga semangat dari orang tua, pastinya,” katanya.
Ke depan, lanjutnya, akan dibangun area sport center di atas lahan asset Pemkot Probolinggo, di lokasi yang dijadikan venue acara siang tadi tersebut tembus ke kawasan Suroyo. Harapannya hal itu bisa menjadikan kebanggaan anak-anak muda di Kota Probolinggo, sehingga tak segan untuk bergabung dengan cabor di bawah naungan KONI.
“(ke depan, kita bangun) Tempat olahraga terpadu di atas lahan asset area gor sini tembus suroyo. wahana sport tourism juga, dimana kolaborasi olahraga dan pariwisata dapat menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke Kota Probolinggo, dengan memanfaatkan potensi lahan seperti Pantai Permata, termasuk masukan adanya wall climbing di Alun-alun. Tentunya potensi-potensi ini akan berdampak pula pada meningkatnya perputaran roda ekonomi masyarakat,” terangnya.
Orang nomor satu di Kota Angin, Anggur dan Mangga ini menambahkan, dalam rangka meningkatkan prestasi olahraga, juga diperlukan perhatian terhadap sinergitas tata kelola pembinaan atlet oleh lembaga dan organisasi cabang olahraga. Selain itu, giat ini juga bertujuan sebagai ajang persiapan menuju pra Porprov Jatim
Ilmu pengetahuan dan teknologi terkini, menurutnya, juga tidak boleh ditinggalkan dalam pengembangan prestasi olahraga. Karena, lanjutnya, hal itu mampu mendukung program peningkatan kemampuan para atlet agar lebih cepat dan efisien. Dengan begitu, para atlet dapat mempersiapkan dini sejak dini dalam menghadapi tantangan kompetisi dan menemukan calon-calon atlet berkualitas di masa depan.
“Kita ingin menjadi tuan rumah untuk semua cabor, dengan tujuan untuk menumbuhkan semangat adik-adik supaya teruji dan terlatih adrenalinnya. Terbiasa dalam kegiatan lomba-lomba, apalagi panjat tebing ini termasuk olahraga yang cukup ekstrem, didukung dengan kondisi angin Probolinggo yang berhembus kencang seperti sekarang ini. Sehingga melahirkan atlet-atlet berprestasi. Seperti salah satunya yang mendunia adalah atlet dari FPTI Kota Probolinggo Rindi Sufriyanto,” jelasnya.
Guna mendukung itu semua, Habib Hadi lantas memerintahkan KONI untuk menindaklanjuti untuk berkirim surat pada semua sekolah, agar dapat mengikutsertakan anak didiknya pada semua cabor, agar waktu luangnya tidak terbuang sia-sia ditengah gempuran gadget dan zaman.
“Satu anak boleh mengikuti beberapa cabor sampek menemukan passionnya,” tegasnya.
Ketua Pelaksana Harian FPTI Kota Probolinggo Iwan Rosyidi mengatakan Kejuaraan Panjat Tebing se Jawa Timur sirkuit dan selekcab FPTI digelar untuk pelajar SD/MI se Kota Probolinggo sejak 14 Mei lalu, dengan peserta sebanyak 128 orang.
Rinciannya, 67 pelajar SD/MI dari 15 sekolah se Kota Probolinggo dan 61 atlet binaan asal 10 kota/kab di Jawa Timur. Giat itu juga diikuti oleh atlet dari Puslatda Jatim, Sentra Pembibitan Olahraga Pelajar (SPOP) dan Pusat Latihan Pelajar Nasional (PLPN).
Sementara itu, Ketua umum FPTI Kota Probolinggo Hendri Kurniawan menambahkan, melalui ajang ini diharapkan bibit-bibiit atlet ini terus bersemangat dalam berlatih, dan bisa membawa harum nama Kota Probolinggo di ajang bergengsi tingkat nasional bahkan internasional.
Pada kesempatan yang sama juga diserahkan piala bagi juara umum putra dan putri yang berlaga pada ajang Selekcab dimaksud. Penyerahan itu diberikan pada masing-masing kepala sekolah dari MI Muhamadiyah 1, SDN Sukabumi 4 dan MI NU Hidayatul Ula Kota Probolinggo, untuk kategori putra.
Dan kepala sekolah MI Muhamadiyah 1, MI Kahasri dan SDN Kedopok 2 untuk kategori juara umum putri. Serta direahkan pula tali carmantel oleh Wali Kota Habib Hadi pada Presiden Juri FPTI. (es)
