KANIGARAN - Dandim 0820/Probolinggo Letkol ARM Heri Budiato mengajak kalangan pelaku transportasi online untuk ikut bantu menjaga Kondusifitas Menjelang Pemilihan Umum (pemilu) 2024. Seruan itu disampaikan saat Sarasehan yang digelar Selasa (26/9) pagi, di area dalam Komando Distrik Militer 0820 Jalan Panglima Sudirman 73 Kelurahan Tisnonegaran.
“Kami mengajak pelaku transportasi online, dalam hal ini pelaku e-commerce, ojek online, untuk sama-sama menjaga kondusifitas menjelang pelaksanaan pemilu mendatang. Kegiatan ini juga dapat menjadi inspirasi ke depan bahwa tidak ada hal-hal yang menghambat atau mengganggu pelaksanaan pemilu dari sisi transportasi di wilayah Probolinggo,” ucapnya.
Dandim Heri menegaskan, pihaknya bersama dengan rakyat turut serta mendukung dan mensukseskan program-program pemerintah, serta senantiasa membantu masyarakat yang membutuhkan, khususnya di dua wilayah kewenangannya baik Kota maupun Kabupaten Probolinggo.
Sarasehan ini, lanjutnya, lahir dari ide yang tidak disangka-sangka. Berawal dari obrolan ringan saat berkumpul dengan Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin dan Kapolresta Wadi Syabani, beberapa waktu lalu. Dandim mengungkapkan, dirinya waktu itu sempat mengutarakan keinginannya untuk mengumpulkan para pelaku trasnportasi, karena melihat pentingnya peran mereka dalam kehidupan sehari-hari, dewasa ini.
Besarnya pengaruh di sektor trasnportasi, tambahnya, juga bisa dirasakan pada adanya peningkatan ekonomi, terbukanya lowongan pekerjaan sekaligus dampak positif yang didapat oleh masyarakat, di era digital elektronik.
Ia juga menyampaikan dalam teori Lotus disebutkan bahwa hal yang berpengaruh terhadap keutuhan suatu negara terletak pada 9 komponen strategis. Yaitu Geografi, Sejarah, Biografi, Sosial, Budaya, Ilmu Pengetahuan Teknologi, Transportasi Dan Telekomunikasi dan Angkatan Bersenjata. Artinya, komponen tersebut berpengaruh secara aktif terhadap keberlanjutan suatu negara.
“Betapa pentingnya transportasi di negara kita. kaitannya juga banyak, bisa ke ekonomi, sosial budaya bahkan pertahanan suatu negara. Kondusifitas itu sangat vital, utamanya jelang Pemilu tahun depan. Ojek online ini bisa juga menjadi sarana publikasi yang positif dan efektif, Itulah kira-kira yang melatarbelakangi adanya di acara ini,” ujarnya.
Tampak dalam giat itu, pejabat di dua wilayah kewenangan Kodim 0820. Yaitu Kota dan Kabupaten Probolinggo. Di antaranya Sekda Kabupaten Probolinggo, Forkopimda, Kepala Perangkat Daerah terkait, Camat, Jasa Raharja, KSOP Kelas IV Probolinggo, perwakilan Organda, dan perwakilan pelaku transportasi online.
Dalam kesempatan itu, juga dilakukan Penandatanganan Kesepakatan Komitmen bersama Pelaku Transportasi di Wilayah Probolinggo dalam rangka Menjaga Kondusifitas Menjelang Pemilu 2024. Diawali oleh Dandim 0820 Probolinggo, dan diikuti undangan yang hadir.
Sementara itu Staf Ahli Wali Kota Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan Slamet Suwantoro mengatakan ia sangat mendukung sinergitas yang diinisiasi Kodim 0820 Probolinggo bersama pemerintah daerah dan pelaku transportasi online dalam hal menjaga keamanan dan menjaga ketertiban, khususnya menjelang pelaksanaan pesta demokrasi yang akan di helat pada medio Februari 2024 mendatang.
“Tentu kami atas nama Pemerintah Kota Probolinggo mengapresiasi sekaligus mendukung sekali adanya sinergitas ini,” tuturnya.
Ia menambahkan, peran pelaku transportasi online sendiri di Kota Probolinggo cukup penting. Di mana keberadaannya dinilai sangat membantu masyarakat, utamanya bagi mereka yang akan melakukan suatu aktivitas, bisa tercover tanpa takut terhalang kendala di jalan.
“Sangat membantu, ya. Dari sisi penyerapan tenaga kerja, termasuk membantu masyarakat dalam beraktivitas, bisa cepet tertangani,” ujarnya.
Hernati, dari perwakilan Paguyuban Grab mengaku selangkah lebih awal dalam memulai arahan yang disampaikan Dandim Heri, dengan menyerukan pemilu melalui stiker bertuliskan Sukseskan Pemilu 2024 Jangan Golput, yang bisa diterimakan oleh masing-masing pengguna jasanya.
“Bisa dikatakan, kami sudah selangkah lebih dulu dari temen-temen transportasi online yang lain. Jadi, kami membagikan stiker bertuliskan “Jangan Golput” ke konsumen, baik yang ojek maupun resto. Bagaimanapun ini adalah negara kita, ini pesta kita, jadi sudah sepantasnya kita turut menjaga dan mensukseskan hajat pemilu mendatang. Ini menjadi salah satu upaya partisipasi yang diterapkan oleh manajemen Grab (dalam rangka berpartisipasi menjaga kondusifitas jelang Pemilu 2024),” pungkasnya. (es/uby)
