KANIGARAN - Kepengurusan LPTQ (Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran) Tingkat Kelurahan se-Kota Probolinggo resmi dikukuhkan. Seremonial pelantikannya dipimpin langsung oleh Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin pada Selasa (5/12) pagi di Aula lantai tiga SMKN 2 kota setempat. Kegiatan tersebut menandai dimulainya amanah pengurus untuk untuk masa bakti 2023-2028 mendatang.
“Saya mengukuhkan saudara-saudara untuk menjadi pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran tingkat Kelurahan se-Kota Probolinggo. Semoga Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa memberikan kekuatan lahir dan batin serta tuntunan dan petunjuk kepada saudara-saudara,” terang wali kota membacakan petikan naskah pengukuhan pengurus LPTQ Kelurahan se-Kota Probolinggo.
Di depan ratusan pengurus yang dikukuhkan, Wali Kota Habib Hadi dengan bangga mengatakan bahwa Kota Probolinggo adalah kota pertama di Indonesia yang memiliki LPTQ di tingkat kelurahan. “Dan perlu saya sampaikan bahwasanya keberadaan pengurus LPTQ tingkat kelurahan. Tadi saya sempat diskusi, ini baru pertama di Indonesia ini yang ada di Kota Probolinggo,” ungkap wali kota.
Selanjutnya, wali kota juga menyampaikan komitmennya untuk terus mendukung peran LPTQ dalam mencetak generasi Qur’ani. Salah satunya dengan memberikan hadiah umrah bagi para pemenang juara pada kompetisi MTQ (Musabaqoh Tilawatil Qur'an) Tahun 2025 mendatang.
“Sehingga mari dengan kebersamaan ini kita menatap masa depan lebih baik lagi karena Anda ikut serta membantu apa yang menjadi harapan pemerintah untuk mencetak generasi-generasi muda yang Qur'ani,” jelas Habib Hadi
“Program yang umroh ini bisa terimplementasikan di tahun 2025, 2 tahun sekali ya, jadi siapkan dari sekarang supaya untuk bisa kita siapkan untuk reward umroh bagi yang juara-juara nantinya,” tambah wali kota
Adapun peran dan tugas LPTQ tingkat kelurahan di antaranya, mengadakan koordinasi dengan instansi terkait, mengadakan kerjasama dengan pondok pesantren lembaga pendidikan dan ormas keagamaan dalam pembelajaran Alquran. Juga mengadakan pembinaan pemahaman Alquran melalui penerjemahan penafsiran pengkajian dan klasifikasi Alquran. Selanjutnya, monitoring dan evaluasi tempat-tempat pembinaan, menyusun program kerja untuk meningkatkan mutu peserta MTQ dalam semua cabang dan golongan dengan sarana dan upaya sesuai kebijaksanaan yang telah ditetapkan serta menyiapkan peserta MTQ untuk meraih prestasi tertinggi.
Turut mendampingi Wali Kota Habib Hadi diantaranya Asisten Administrasi Pemerintahan Madihah, Kepala Diskominfo Aman Suryaman serta jajaran pengurus LPTQ Kota Probolinggo. (dp/qie)
