KANIGARAN - Pemerintah Kota Probolinggo bersama dengan Kodim 0820 Probolinggo, KONI dan Pertina (Persatuan Tinju Amatir) setempat menggelar Kejuaraan Tinju Amatir se-Jawa Timur Boxing On The Street Dandim Cup Tahun 2023. Sesuai dengan namanya, kejuaraan ini dilaksanakan terbuka di Jalan Panglima Sudirman depan kantor Wali Kota selama 3 hari (16-18/6). Wali kota Habib Hadi Zainal Abidin, sekda bersama jajaran forkopimda hadir menyaksikan pertandingan pada Jumat (16/6) petang.
Ditemui di sela-sela menyaksikan pertandingan, Wali Kota Habib Hadi berpesan kepada masyarakat agar dapat memanfaatkan kejuaraan ini sebagai sarana menyalurkan hobi dalam olahraga tinju. "Ini menjadi wadah bagi para pemuda-pemuda yang hobi boxing, tinju sehingga bisa menampung semua yang mempunyai hobi ini," pesan Habib Hadi.
Sementara itu, dalam sambutan pembukaan acara, Dandim 0820 Probolinggo Letkol Arm Heri Budiasto menyampaikan rasa bangganya. Bahwa kejuaran tinju amatir se-Jawa Timur ini bisa terselenggara dengan konsep yang baru dan pertama kalinya dilaksanakan di Kota Probolinggo. "Sudah pernah dilaksanakan sebelumnya? Belum, baru kali ini, luar biasa. Saya senang seperti ini," terang Dandim.
Dandim Heri juga berharap melalui kejuaraan ini bisa lahir atlet petinju profesional tingkat nasional maupun dunia. "Harapan saya kedepan akan muncul atlet-atlet baru tingkat nasional bahkan bisa membawa nama negara Indonesia," harapnya.
Diketahui, 120 orang mendaftar sebagai peserta kejuaraan tinju amatir se-Jatim ini. Mereka dibagi dalam beberapa kategori dan kelas berat badan. Untuk kategori putra usia 16-18 tahun junior dibagi dalam 8 kelas, berikutnya kategori putra usia 19-23 tahun senior dibagi dalam 8 kelas. Berikutnya, kategori putri usia 17-23 tahun yang dibagi dalam 5 kelas. Selain pertandingan kejuaraan juga disuguhkan pertandingan eksibisi. Pada laga final nanti akan ditentukan 3 juara yang akan mendapatkan piala serta uang pembinaan
Salah satu atlet tinju dari Kota Batu Afrizal mengaku ikut kejuaraan ini untuk menguji hasil latihannya sekaligus ajang persiapan mengikuti Porprov. "Menguasai teknik-teknik dasar, cara bertahan, cara body cover, setelah ini langsung ikut Porprov untuk bulan September," terang atlet yang ikut di kelas 60 kg itu. (dp/qie)
