KANIGARAN – Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Kota Probolinggo punya inovasi baru, Ngasap. Kegiatan ini bukanlah mengasapi atau membakar ikan sampai berasap, melainkan akronim dari Ngobrol Asyik Santai Penuh Inspirasi yang dilaksanakan pada Sabtu (18/11) pagi di Taman Maramis. Hadir sebagai pembicara utama, Ketua Forikan, Aminah Hadi Zainal Abidin yang hari itu antusias menjajal aneka masakan berbahan dasar ikan, bahkan memasak kudapan untuk anak-anak yang hadir.
Mengusung tema “Ikan untuk Generasi Emas” event ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Ikan Nasional (Harkannas) Tahun 2023, yang dirayakan 21 November setiap tahunnya. Diawali dengan penampilan apik dari pelajar TK Cempaka yang membawakan senam Gemari atau Gemar Makan Ikan. Tak heran jika istri wali kota ikut bertepuk tangan saat para pelajar itu mengakhiri penampilannya.
Sekretaris DKPPP Kota Probolinggo Trilia Yuliana mengatakan, Gebyar Hari Ikan Nasional ini diselenggarakan dengan tujuan untuk terus memasyarakatkan gerakan Gemar Makan Ikan atau Gemari bagi masyarakat Kota Probolinggo dengan berbagai rangkaian acara. “Di antaranya, Ngasap, gelar produk kelautan dan perikanan yang diikuti 22 dari 25 Poklahsar (Kelompok Pengolah dan Pemasar) dengan jumlah produk 1.600 produk bersertifikasi minimal PIRT. Ada juga Live Cooking dan pembagian produk olahan ikan pada 250 pelajar TK dan SD yang ada di sekitar lokasi acara,” terang perempuan yang akrab dipanggil Lia ini.
DKPPP Kota Probolinggo, lanjut Lia, secara rutin melakukan pembinaan pada UMKM yang memiliki produk-produk kelautan dan perikanan. Terutama pada hal sanitasi higienis, diversifikasi produk hingga fasilitasi legalitas secara rutin tiap bulannya. “Termasuk melalui talk show Ngasap kali ini. Jadi ngasap ini bukan memberi aroma asap pada ikan ya. Melainkan branding yang kami angkat untuk kegiatan ini,” jelasnya.
Hadir sebagai peserta, 70 orang anggota kelompok pengolah dan pemasar (poklahsar) hasil perikanan binaan DKPPP setempat. Mereka pun berkesempatan untuk menyampaikan pengalaman apa saja yang didapat selama berada di bawah binaan DKPPP Kota Probolinggo. “Terimakasih atas bantuan yang didapat selama ini termasuk bimbingannya. Alhamdulillah kami sudah berbadan hukum, permodalan, kualitas produk, alat produksi dan pemasaran juga dibantu,” terang salah satu peserta.
Ia pun menjelaskan jika legalitas usaha yang dimiliki anggotanya cukup lengkap. Mulai dari SKP (Sertifikat Kelayakan Pengolahan), izin PIRT (Pokok Industri Rumah Tangga), NIB (Nomor Induk Berusaha) hingga label halal. “Harapan kami, ada pelatihan terkait produk binaan dan pemasaran, utamanya lewat event yang diadakan Pemkot. Akses ke pasar , keikutsertaan pameran, sarana produksi anggota kelompok juga ke depannya semoga bisa dilengkapi, Bu. Pelatihan pembuatan handycraft perikanan, karena kami belum pernah mendapatkan,” wadulnya.
Alhasil permintaan itu langsung membuat Aminah Hadi tersenyum. Ibu empat anak itu pun akan meneruskan permintaan tersebut dengan dinas terkait dan menjanjikan adanya pelatihan dimaksud dalam waktu dekat. “Curhatannya kami tampung nggeh, Bu. Pemanfaatan keterampilan kerang, melalui pelatihan-pelatihan dimaksud kami sampaikan menyusul dan rutin untuk ibu-ibu semua. Yang penting semangat belajarnya,” katanya.
Usai berdialog dengan anggota Poklahsar, Aminah Hadi pun melanjutkan dengan medemokan cara memasak resep ikan andalannya. Sebelum memulai pembuatan siomai ikan, Aminah Hadi sempat berpesan agar IRT lebih banyak memberi menu ikan bagi keluarganya. “Ibu-ibu rumah tangga juga saya harap bisa banyak memberikan menu ikan dalam sajian keluarga, ya. Karena hal itu baik untuk pertumbuhan otak, menjadikan anak kuat dan cerdas. Semoga anak-anak Kota Probolinggo tumbuh menjadi anak yang sehat, cerdas. Aamiin,” tandasnya.
Tak lama kemudian, Aminah pun menunjukkan keterampilan memasaknya yang cukup memukau pengunjung yang hadir. Usai memasak, perempuan yang juga Ketua TP PKK Kota Probolinggo itu membagikan siomay ikan olahannya pada anak-anak yang hadir.
Pada kesempatan itu, juga diberikan secara simbolis kartu peserta BPJS Ketenagakerjaan dan pengukuhan dua kelas Poklahsar pemula yang naik kelas menjadi madya. Yakni Poklahsar Mutiara Banglaris Sejahtera dan Poklahsar Cahaya Azizah.
Didampingi Kepala Dinkes, P2KB Kota Probolinggo NH Hidayati, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Retno Wandansari, Aminah Hadi meninjau satu per satu stand bazar aneka produk olahan ikan yang dibawakan UMKM setempat. Ia juga membagikan ikan asap yang sudah siap santap pada sejumlah undangan yang hadir untuk dinikmati siang tadi.
Ngasap bareng Ketua Forikan Kota Probolinggo dalam Rangka Hari Ikan Nasional Tahun 2023, juga diikuti oleh Kepala DKPPP Aries Santoso, kepala PD terkait, Camat Kanigaran Agus Riyanto, Ketua Pokja III TP PKK Kota Probolinggo dan Ketua TP PKK Kecamatan Kanigaran Lucy Aries. (es/qie)
