Pimpin Upacara HUT Ke-78 Kemerdekaan RI, Kapolres Ajak Masyarakat Jaga Kekompakan

2023

MAYANGAN—Pemerintah Kota Probolinggo menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia di Alun-alun, Kamis (17/8) pagi. Bertindak selaku inspektur upacara yaitu Kapolres Probolinggo Kota AKBP Wadi Sa’bani.

Upacara ini diikuti oleh sejumlah pelajar, TNI/Polri, ASN dan non ASN di lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo. Termasuk pejabat dan kepala perangkat daerah serta instansi vertikal. Mereka mengenakan pakaian adat dari berbagai macam daerah.

Dalam amanatnya, Kapolres Wadi Sa’bani menyebut momen peringatan HUT ke-78 RI ini sebagai momen krusial bagi seluruh rakyat Indonesia. Di tahun 2023 ini seluruh masyarakat khususnya di Kota Probolinggo bisa merayakan hari kemerdekan Republik Indonesia dengan beragam kegiatan yang sangat meriah karena status pandemi covid-19 yang telah resmi dicabut sejak bulan Juni lalu. Setiap RT/RW mengadakan lomba-lomba yang menunjukkan kekompakan, mulai dari lomba lampu hias hingga lomba khas yang selalu muncul di setiap perayaan 17 Agustusan. 

“Dari perlombaan tersebut yang harus dimunculkan adalah rasa kebersamaan dan kekompakan di lingkungan paling kecil yaitu RT/RW. Karena dengan kebersamaan inilah ikatan yang terjalin antar tetangga tidak akan mudah terpecah belah dan inilah yang menjadi modal penting dalam menghadapi tahun politik 2024 nanti. Mudah-mudahan warga masyarakat Kota Probolinggo terus bersatu padu dan tidak mudah diadu dengan isu-isu politik maupun SARA,” terangnya.

Meski keadaan saat ini tidak lagi di masa pandemi, lanjutnya, tentunya upaya untuk mengembalikan pertumbuhan ekonomi tidak berhenti. Pemerintah Kota Probolinggo berkomitmen untuk terus menggenjot perekonomian dengan menggelar event atau acara yang terbukti nyata mampu memutar roda ekonomi dapat bergerak lebih cepat. 

“Tentunya mohon doa dari seluruh masyarakat agar event berikutnya yang diselenggarakan pemerintah juga berjalan lancar dan memberikan kontribusi maksimal pada pertumbuhan ekonomi di Kota Probolinggo,” ajaknya.

Kapolres Wadi juga mengutip pesan yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo bahwa dibutuhkan langkah-langkah serius dalam meningkatkan kualitas SDM dan menurunkan angka stunting khususnya di wilayah Kota Probolinggo. Karena itu Dinas Kesehatan PPKB menggandeng Tim Penggerak PKK Kota Probolinggo dan organisasi kewanitaan, turun langsung ke posyandu untuk memberikan pengetahuan terkait stunting dan pencegahannya pada anak-anak. Serta menyambangi PAUD dan TK untuk melakukan hal yang sama dalam upaya menurunkan angka stunting seperti memberikan bantuan bahan makanan dengan harga murah hingga olahan sayur mayur gratis.

Diketahui, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kota Probolinggo berdasarkan data BPS terus mengalami kenaikan mencapai angka 74,56. Angka ini menunjukkan IPM di Kota Probolinggo masuk dalam kategori tinggi. Artinya program-program yang diluncurkan oleh Pemerintah Kota Probolinggo baik di bidang kesehatan, pendidikan, ekonomi dan bidang-bidang lainnya dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sebagai obyek pembangunan. Tentunya juga proses pembangunan di segala bidang tersebut, dari SDM, kesehatan, ekonomi dan bidang-bidang lainnya faktor utama pendukung adalah faktor keamanan dan ketertiban di masyarakat. 

“Karena itu saya mengimbau, mari bersama-sama menciptakan situasi yang aman, terjaga, nyaman dan humanis. Sehingga apa yang menjadi program pemerintah dapat terlaksana dengan baik, lancar dan tentunya memberi dampak positif yang dapat dirasakan oleh semua pihak,” imbaunya. 

Kapolres Wadi berharap melalui peringatan HUT ke-78 Republik Indonesia diharapkan masyarakat lebih bersatu lagi. “Karena kebersamaan dan kekompakan masyarakat di dalam menjalankan kehidupan sehari-hari itu yang lebih ditekankan disini. Terlebih saat ini memasuki tahun politik supaya tidak mudah diadu domba, dan masyarakat tidak mudah dipecah belah maka hindari hoax dan tidak mudah percaya dengan isu-isu SARA,” tandasnya. 

Dalam kegiatan ini juga dihadiri oleh unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah Kota drg, Ninik Ira Wibawati, pejuang veteran dan organisasi kemasyarakatan di Kota Probolinggo. Serta dilakukan penyerahan penghargaan Satya Lencana Karya Satya dan tali asih kepada sejumlah ASN yang akan memasuki purna tugas. Penghargaan diberikan atas kesetiaan, pengabdian, serta prestasi kerja dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab jawabnya sebagai abdi negara dan abdi masyarakat. (mir/qie) 

BAGIKAN