KADEMANGAN - Tim Penggerak PKK Kota Probolinggo menggelar Safari Ramadan, yaitu pondok Ramadan keliling semua kecamatan se-Kota Probolinggo. Rabu (29/3), di Pondok Pesantren Roudlotul Malikiyah Putri Kelurahan Ketapang Kecamatan Kademangan menjadi jujugan pertama kegiatan tersebut.
Ketua Pokja 1 bidang keagamaan Yeti Teguh Sujawanto melaporkan tujuan digelarnya giat ini adalah untuk meningkatkan iman dan takwa kepada Allah SWT. Selain itu juga memberikan kesempatan kepada ibu-ibu kader PKK dan ibu-ibu binaan pengajian untuk mendalami pengetahuan dan wawasan di bidang agama Islam. “Menggalang rasa persatuan, persaudaraan dan kesatuan antara ibu-ibu anggota PKK dan ibu-ibu anggota kelompok pengajian masyarakat di masing-masing kecamatan se-Kota Probolinggo dan terciptanya pengetahuan agama Islam secara sempurna,” jelasnya.
Acara yang digelar sehari itu diikuti sebanyak 150 orang dengan serangkaian acara seperti istigasah, doa bersama, ceramah agama, kuis dan diakhiri salat zuhur. Salah satu peserta Misinem, 59 tahun warga Kelurahan Ketapang menuturkan perasaannya mengikuti giat ini dengan penuh suka cita.
Pasalnya, janda ditinggal meninggal suami lebih kurang 10 tahun itu mengaku dirinya begitu terharu jika mengikuti majelis taklim semacam ini. “Sangat senang sekali. Harapannya supaya hati dan ibadah kita selalu tertuju kepada Allah SWT. Dengan datang ke pengajian seperti ini bisa nambah-nambah ilmu,” katanya.
Ditanya soal kenal tidak Ketua TP PKK Aminah Hadi, Misinem menjawab dengan bangga dan mengurai doanya. “Ya tahu, ya kenal. Kalau ada pertemuan saya sebagai kader posyandu, bu wali datang, saya tahu. Semoga Pemerintah Kota Probolinggo dan TP PKK kota semakin maju lagi ke depannya,” sambungnya.
Sementara itu, Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin bersama istrinya Aminah Hadi didampingi Kabag Kesra Andri Purwanto, para camat dan Lurah Ketapang itu mengapresiasi gelaran giat ini. Ia berharap melalui safari Ramadan, PKK kota dapat hadir di segala sektor kehidupan.
“Kami ingin PKK ini hadir dan dekat dengan masyarakat dan warga sekitarnya. Lebih-lebih bulan suci Ramadan sangatlah penting karena nanti ada yang memberikan tausiyah dan akan menambah wawasan pengetahuan kita,” katanya.
Untuk itu, wali kota mengajak kepada semua peserta yang hadir supaya bisa memanfaatkan waktu dengan baik terlebih di bulan Ramadan ini. Ia pun mengingatkan pada jemaat untuk tidak lupa meniatkan puasa Ramadan sebulan lamanya di waktu malam hari. Karena jika niat itu tidak dibacakan, hal itu dapat membatalkan puasa seseorang atas puasa wajib di bulan ini.
Safari Ramadan kali ini diisi tausiyah Ustazah Iksir Alhamid dari Bangil, Ustazah Raguwan Assegaf dari Kraksaan, Bu Nyai Hakimah, Bu Nyai Uswatun dan Ustadzah Fitriyah dari Kota Probolinggo. Sedangkan istigasah dan doa dipimpin Bu Nyai Mudrikah dan Bu Nyai Siti Aminah. (DY/fa)