KANIGARAN – “Tidak ada kata sulit apabila kita bersama dan tidak ada kata tidak mungkin, selama kita mau mencoba”. Demikian salah satu petikan yang diungkapkan oleh Pj Ketua TP PKK Kota Probolinggo Dewi Maharani Nurkholis. Ia banyak memberikan motivasi kepada seluruh anggota pada awal Pertemuan Rutin (Pertin) Bulan April, Rabu sore (3/4) di Sekretariat PKK Kota.
“Ini pertama kalinya saya bisa bertemu dengan seluruh anggota. Mulai dari TP PKK Kota, TP PKK Kecamatan dan TP PKK Kelurahan. Kembali mengingatkan bahwa PKK sebuah organisasi yang fokus pada pengembangan dan potensi wanita, serta mendukung SDM berkualitas. Termasuk menjadi shadow government yang turut serta dalam setiap kegiatan di pemerintah kota. Untuk itu kegiatan PKK terus berlanjut dan berkesinambungan,” tegasnya.
Lebih lanjut istri Pj Wali Kota Nurkholis ini melakukan evaluasi, terkait dengan 2 jenis lomba yang diikuti. Diantaranya, lomba kelurahan gotong royong dan lomba kelurahan berhasil. Dari lomba tersebut, ada beberapa masukan terkait kegiatan PKK.
“Saya yakin ibu-ibu sudah melaksanakan kegiatan dengan baik di wilayahnya masing-masing. Namun akan menjadi sia-sia jika tidak didukung dengan tertib administrasi yang bagus. Termasuk dokumentasi kegiatan. Dari pembinaan yang dilakukan, saya berharap TP PKK Kecamatan meneruskan pembinaan kepada TP PKK Kelurahan. Komunikasi berjenjang ini jangan terhenti,” pinta ibu satu anak ini.
Dewi Maharani juga mengingatkan kepada peserta pertin agar tidak kelabakan saat ditunjuk mengikuti lomba. TP PKK Kecamatan dan TP PKK Kelurahan diharapkan segera menata administrasi seluruh kegiatan yang dilakukan.
“Jika ada kesulitan silakan konsultasi dengan kami di TP PKK Kota, mari kita jadi contoh bagi anggota untuk terus belajar, saling berbagi pengetahuan. Pesan saya kepada Ketua TP PKK, agar mempelajari buku tiga pedoman pelaksanaan PKK dan rakernas, yang berisi tentang panduan dalam melaksanakan kegiatan PKK berhasil. Dalam kesempatan ini saya sampaikan pula salam dari bapak Pj Wali Kota,” pungkasnya.
Selanjutnya, Dewi Maharani mempersilakan masing-masing Pokja menyampaikan program kerja di tahun ini. Termasuk memberikan arahan dan masukan supaya sesuai dengan program TP PKK Pusat maupun TP PKK Provinsi Jawa Timur. Ia juga memberikan kesempatan bagi anggotanya, untuk menyampaikan aspirasinya.
Salah satunya dari TP PKK Kelurahan yang bercerita tentang Komunitas Disabilitas Kelurahan (KDK) di Kademangan. Ia meminta, hasil produksi anggota KDK bisa difasilitasi pemasarannya. Dalam bulan ini mereka sudah bisa memproduksi 50 kg bawang goreng kemasan.
Hal ini direspons positif Pj Ketua TP PKK Dewi Maharani, dirinya berpesan agar produk tersebut bisa dipasarkan melalui Dekranasda. “Apabila butuh konsultasi lebih lanjut biar pengemasan menarik dan layak dipamerkan, kami akan bantu agar bisa difasilitasi oleh DKUMP kota,”ujarnya. (yul/dp)