MALANG - Jelang Hari Raya Natal Tahun 2024 dan Tahun Baru 2025, jajaran Forkopimda Kota Probolinggo intensifkan koordinasi. Hal tersebut diketahui dari agenda rakor dalam rangka sinergitas yang digelar Senin (16/12) malam di Ijen Suites Resort & Convention Malang. Hadir dalam rakor, Penjabat Wali Kota M. Taufik Kurniawan, Sekretaris Daerah drg. Ninik Ira Wibawati, Dandim 0820/Probolinggo Letkol Arm Heri Budiasto, Kapolres Probolinggo Kota AKBP Oki Ahadian Purwono, Ketua Pengadilan Negeri Kota Probolinggo Mellina Nawang Wulan dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri Kota Probolinggo Thesar Yudi Prasetya. Serta diikuti oleh segenap staf ahli wali kota, asisten sekda dan kepala perangkat daerah pemkot. Rakor tersebut juga sekaligus sebagai forum Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo Tahun 2024.
Memimpin rakor, Penjabat M. Taufik menyampaikan beberapa hal kepada peserta rakor. Diantaranya, pengamanan pasca Pilkada, kegiatan perayaan malam tahun baru, ketersediaan bahan pokok di akhir tahun serta potensi ancaman bencana hidrometeorologi. Khusus terkait proses pelaksanaan Pilkada, Pj. Taufik bersepakat bersama anggota Forkopimda untuk terus mengawal hingga pelantikan, guna menjaga Kota Probolinggo tetap aman, tertib dan terkendali.
“Kita ini pada posisi pasca Pilkada, Forkopimda sepakat kita harus kawal sampai dengan pelantikan nanti wali kota terpilih, kondisi Kota Probolinggo dalam kondisi aman, tertib serta terkendali,” pesannya.
Bergantian, arahan juga disampaikan oleh jajaran anggota Forkopimda lainnya. Dandim 0820/Probolinggo menegaskan bahwa kondisi Kota Probolinggo menurutnya sudah terkendali serta aman. Hal tersebut terbukti dengan suksesnya penyelenggaraan Pilkada yang terlaksana bulan November lalu. “Kota Probolinggo ini sudah kondusif, semua juga sudah tahu bahwa perhelatan pemilihan wali kota dan wakil wali kota kemarin, banyak orang sekitar Probolinggo yang tidak mengira ternyata Kota Probolinggo itu adem ayem, walaupun ada sedikit ini itu, wajar, tetapi pada kesimpulannya termasuk kita ini, aman, kondusif dan terkendali,” ungkap Dandim.
Berikutnya, Kapolres Probolinggo Kota memberikan imbauan kepada peserta rakor mengenai potensi ancaman gangguan kamtibmas saat malam pergantian tahun. Antara lain tawuran, kemacetan, curanmor serta tindak kriminalitas lainnya.
“Perkiraan gangguan yang terjadi, yang pertama orang mabuk-mabukan, kemudian karena ada keramaiannya, pasti ada beberapa kelompok pemuda yang datang untuk tawuran dan lain sebagainya, kemudian kemacetan pada saat tahun baru, curanmor ketika ada event, arak-arakan motor, geng motor dan sejenisnya,” jelas Kapolresta AKBP Oki.
Turut menambahkan, Ketua PN Kota Probolinggo juga memberikan kewaspadaan terhadap tindak pelecehan terhadap remaja saat malam tahun baru yang diketahui bertepatan dengan libur sekolah. “Kejadian-kejadian yang awalnya karena janjian di malam tahun baru, kumpul-kumpul tapi jadinya nanti pelecehan seksual, kemudian kumpul-kumpul nanti ada tawuran, mumpung anak-anak ini masih belum libur, mau rapotan, bapak ibu guru bisa mengingatkan,” pesannya.
Selanjutnya, Kasi Intel Kejari Kota Probolinggo memberikan motivasi kepada kepala perangkat daerah pemkot untuk lebih semangat menyambut Tahun 2025. Serta berkomitmen bahwa Kejaksaan akan selalu mendukung kinerja Pemerintah Kota Probolinggo. “Mari kita sambut Tahun 2025 dengan semangat baru dan tetap meningkatkan koordinasi. Kejaksaan akan selalu mendukung setiap langkah pemkot dalam menghadapi tantangan ke depannya,” jelas Kasi Intel Thesar.
Sementara itu, mengenai evaluasi kinerja, Sekda Ninik membeberkan capaian belanja dan pendapatan pemerintah kota Tahun 2024. “Untuk posisi belanja hingga tadi, kami cek masih 83% Pak, sedangkan pendapatan, kita patut apresiasi 96%, terima kasih Bapak Ibu sekalian,” beber Sekda Ninik. (dp/pin)

