WONOASIH - Penghujung bulan Agustus, warga RT 04 RW 06 Kelurahan Sumber Taman gelar pengajian umum. Kali ini dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun Ke-79 Republik Indonesia sekaligus menyambut Bulan Maulid Nabi Muhammad SAW, Sabtu (31/8) malam. Turut hadir dan duduk bersama masyarakat setempat, Penjabat Wali Kota Probolinggo Nurkholis didampingi oleh Camat Wonoasih serta Lurah Sumber Taman.
Dalam sambutannya, Penjabat Nurkholis berpesan kepada warga, agar tetap menjaga kerukunan dan ketentraman. Khususnya dalam menghadapi pemilihan umum kepala daerah Kota Probolinggo yang akan segera dilaksanakan. “Kita akan melakukan pemilihan wali kota baru untuk 2024-2029, saya berpesan kita harus saling menghargai perbedaan, tidak usah saling gontok-gontokan, tidak usah saling menyakiti, kita guyub rukun antartetangga. Oleh karena itu, kami minta ini dijaga kondusifitas untuk Kota Probolinggo,” pesan Nurkholis kepada peserta pengajian,
Menyambut Maulid Nabi Muhammad SAW, orang nomor satu di Kota Probolinggo itu juga mengajak warga untuk meneladani sifat dan perilaku nabi besar umat Islam tersebut dalam kehidupan sehari-hari. “Dalam setiap gerak kehidupan kita, kita tanamkan keteladanan Rasul ini dalam keseharian kita, mulai hal terkecil, hingga paling besar, mulai kehidupan duniawi, hingga urusan akhirat. Tanamkan pula keteladanan rasul ini pada putra-putri kita,” ajaknya.
Sementara itu Ketua Pelaksana acara, Khairul Adzim, menyatakan bahwa pengajian umum dan juga pemberian santunan kepada anak yatim ini terselenggara berkat usaha para pemuda di lingkungan sekitar. ”Yang membanggakan bagi kami para tokoh ini adalah, kegiatan santunan ini diprakarsai oleh anak-anak muda di RW 06 ini, kami memberikan dorongan penuh dan apresiasi pada mereka, bukan hanya di bidang sosial kemasyarakatan dan kepemudaan tetapi juga keagamaan, kami sangat mendukung program mereka,” kata Khoirul yang juga menjabat sebagai Ketua MUI Kecamatan Wonoasih itu.
Usai dibuka, pengajian dilanjutkan dengan pembacaan selawat serta penyampaian tausiyah oleh Habib Fahmi Al Muhdor, KH Nabil Nizar dan KH Hassan Ahsan Malik. (dp/pin)