Ikuti Musrenbangnas, Kota Probolinggo Siap Dukung RPJMN 2025-2029

2024

KANIGARAN - Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) untuk membahas pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029, dengan tema “Indonesia Maju, Menuju Indonesia Emas 2045”. Kegiatan ini diadakan melalui platform zoom di ruang kerja Wakil Wali Kota Probolinggo, Senin (30/12). Berbagai pemangku kepentingan dari seluruh Indonesia mengikuti pertemuan kali ini untuk memperkuat koordinasi dalam merancang pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Dikatakan oleh Kepala Bappenas RI Rachmat Pambudy bahwa asas perencanaan berkisar pada dua hal, yaitu penentuan tujuan yang hendak dicapai dan cara paling efisien dan rasional untuk mencapai tujuan tersebut. “Juga didasarkan pada Pancasila dan UUD 1945, perencanaan pembangunan untuk mencapai masyarakat adil dan makmur. Dan menurut hemat kami, maka projek strategis nasional harus mendukung tujuan tersebut dan seharusnya jika tidak sejalan dengan itu maka tidak layak untuk diterapkan sebagai projek strategis nasional,” tuturnya.

Dijelaskan oleh Rachmat bahwa RPJMN ini merupakan aktualisasi dari 8 Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. Yaitu, sasaran utama pembangunan pengentasan kemiskinan 4,5% pada tahun 2029 dan kemiskinan esktrim mencapai 0% pada tahun 2026. Indeks modal manusia meningkat menjadi 0,59% tahun 2029 dari 0,55% tahun 2024 dan pertumbuhan ekonomi menuju 8%. 

Sementara itu Presiden Prabowo dalam amanatnya menginstrusikan seluruh jajarannya untuk dapat melaksanakan Asta Cita dengan sebaik-baiknya. “Musrenbangnas laksanakan dengan sebaik-baiknya. Saya optimis, saya yakin bahwa kita akan berbuat baik untuk rakyat Indonesia,” tegasnya.

Ditemui usai zoom meeting, Penjabat Wali Kota Taufik mengatakan pihaknya siap mendukung 8 Asta Cita Presiden Prabowo salah satunya adalah makan bergizi gratis dan peningkatan pertumbuhan ekonomi 8%. “Kami di daerah siap untuk mendukung RPJMN 2025-2029, sesuai petunjuk pemerintah pusat kita siap untuk mencadangkan program makan bergizi gratis. Terkait dengan 8% nanti, UMKM harus kita genjot untuk meningkatkan itu. Kita akan berkoordinasi dengan wali kota terpilih untuk mendetilkan program-program beliau dan sekaligus melakukan sinkronisasi programnya Pak Prabowo. Kita akan jadwalkan minggu pertama bulan Januari,” terangnya. (dy/uby)

BAGIKAN