KANIGARAN - Pemerintah Kota Probolinggo kembali menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) yang dilaksanakan di Halaman Kantor Wali Kota Probolinggo. Penjabat Wali Kota Probolinggo M. Taufik Kurniawan didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Wawan Soegyantono, dan Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Aries Santoso meninjau langsung pelaksanaan Gerakan Pangan Murah tersebut, Kamis (24/10).
Dalam kegiatan GPM tersebut disediakan sejumlah paket bahan pangan yang terdiri dari beras SPHP seharga Rp. 56.250/5 kg, gula seharga Rp. 16.000/kg, minyak goreng Rp. 16.000/liter, telur ayam ras seharga Rp. 24.000/kg, bawang merah Rp. 21.000/kg, bawang putih kating Rp. 34.000/kg, cabe merah besar seharga Rp. 8.000/kg, tomat Rp. 2.000/pack dan daging ayam ras Rp. 31.000/ekor.
Penjabat Wali Kota Taufik mengatakan selain untuk menjaga ketahanan pangan seiring dengan hari peringatan Hari Pangan Sedunia ke-44, GPM memang ditujukan untuk masyarakat Kota Probolinggo agar bisa berbelanja kebutuhan pangan dengan harga-harga yang murah dan dibawah pasar (HET). “Mudah-mudahan kegiatan ini bisa menjadi momentum yang baik. Selain menjaga inflasi dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Kota Probolinggo secara umum,” ujarnya.
Di kesempatan yang sama Kepala Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Kota Probolinggo Aries Santoso mengatakan pihaknya bekerjasama dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur dengan menyajikan beberapa komoditas pangan dan produk olahan ikan dengan harga yang murah atau dibawah HET.
“Ini sudah yang keempat kalinya melaksanakan GPM. Komoditas ini selain disupport dari APBD Kota Probolinggo dan bekerjasama dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jatim. Harapannya, bisa menggairahkan daya beli masyarakat yang semakin menurun dan memberikan kemudahan bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah,” ujarnya.
Aries juga menambahkan gelaran poduk olahan ikan digelar di Graha Mulia Toserba yang dibuka mulai tanggal 21-27 Oktober 2024. “Masyarakat bisa datang dan membeli beberapa produk olahan ikan yang tentunya punya nilai gizi yang tinggi dan dijual dengan harga yang terjangkau,” imbuhnya. (mir/pin)