KANIGARAN - Setelah menjalani rangkaian kegiatan hingga siang tadi, Jum’at (2/8), Melati Tedja yang merupakan Puteri Indonesia Pendidikan dan Kebudayaan 2024, akhirnya transit di Kantor Wali Kota Probolinggo. Sekira pukul 12.30 waktu setempat, kedatangannya bersama segenap pengurus di Yayasan Puteri Indonesia (YPI) Jatim dan Ikatan Alumni Puteri Indonesia (IAPI) Jatim diterima oleh Penjabat Wali Kota Nurkholis di ruang kerjanya.
“Bapak, selamat siang. Sebelumnya terima kasih sudah menerima dengan baik dan sudah memfasilitasi banyak kegiatan. Senang banget karena Mama Ani (panggilan Dewi Maharani, red) punya waktu sama kita dan lebih fokus sama kita-kita lagi,” ucap Melati.
Ya, Penjabat Ketua TP PKK Kota Probolinggo Dewi Maharani mendampingi seluruh rangkaian kegiatan bersama Melati. Karena ia jualah, Melati dibesarkan dari IAPI Jatim dan pernah meraih penghargaan Lifetime Achievement IAPI Jatim Maret 2024 lalu. “Mohon ijin Bapak, semoga nanti dilancarkan semuanya, karena Puteri Indonesia Pendidikan dan Kebudayaan ini first title di Puteri Indonesia dan Miss Charm menjadi ajang internasional pertama yang dikirimkan dari Ikatan Alumni Puteri Indonesia. Semoga nanti saya bisa membawakan sedikit banyak apa yang sudah saya dapatkan hari ini di ajang internasional, termasuk karya-karya lokal dari Kota Probolinggo,” urai Melati menjelaskan maksud kedatangannya.
Ditanya oleh Nurkholis, apa yang akan dibawa Melati selepas berkunjung dari Kota Probolinggo. Dijawab olehnya, nanti ia akan membawa outfit kolaborasi dengan fashion internasional dari bahan batik.
Tentu niat baik itu mendapat apresiasi dari Nurkholis. Untuk itu ia memberikan dukungan pada Melati. “Terima kasih kedatangannya di kota ini. Harus yakin dan tetap semangat, tumbuhkan dari diri sendiri, saya harus bisa dalam kompetisi ini. Semoga menjadi yang terbaik,” kata Nurkholis diamini peserta audiensi.
Diketahui, Miss Charm 2024 yang sebelumnya akan dilaksanakan di Los Angeles Amerika Serikat pada 24 Agustus 2024, akhirnya diundur pada bulan September-Oktober 2024. Diundurnya waktu perhelatan itu disykuri betul oleh Head of Communication YPI dan Mustika Ratu Mega Angkasa saat ditemui usai acara.
“Tentu ini memberikan ruang bagi Melati untuk lebih mematangkan persiapannya. Dimana persiapannya saat ini sudah mencapai 80%, dengan mundur sekitar sebulan atau dua bulan itu membuat dia semakin semangat dan percaya diri untuk lomba di ajang internasional. Dan kita berharap, masyarakat Jawa Timur memberikan dukungan yang penuh kepada Melati supaya memberikan hasil yang tertinggi, crown pertama internasional untuk Indonesia. Probolinggo adalah bagian dari tanah kampung halaman Melati di Jawa Timur dan kita bangga bisa mempromosikan Probolinggo baik di tingkat nasional maupun internasional,” ungkap Mega Angkasa. (dy/uby)
