Operasi Sadar, Upaya Pemkot Cegah Pembuangan dan Pembakaran Sampah Liar

2024

MAYANGAN - Dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan, Pemerintah Kota melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mengadakan Rapat Pemantapan Kinerja Tim Satuan Tugas Penanggulangan Pembuangan Sampah Liar dan Pembakaran Sampah, Selasa (3/9) siang di Aula Dinas Lingkungan Hidup setempat. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh anggota satgas yang terdiri dari perwakilan forkopimda, kepala perangkat daerah terkait, camat, anggota Satpol PP serta anggota Polres Probolinggo Kota. Penjabat Wali Kota Probolinggo Nurkholis turut hadir untuk memberikan arahan kepada tim satgas.

Di depan anggota satgas, Penjabat Nurkholis berpesan mengenai pola dan sistem kerja yang harus disepakati bersama. Agar setiap anggota paham mengenai tugas dan tanggung jawabnya masing-masing. “Tugas nya apa kira kira, oleh karena itu nanti namanya tim ini harus jelas tugasnya, siapa berbuat apa, kapan dan sebagainya. Artinya jangan nunggu meteornya bergetar, jangan sampai menunggu laporan-laporan seperti itu, preventif perlu kita lakukan,” pesan Penjabat Wali Kota Probolinggo itu.

Ke depan Nurkholis berharap dengan hadirnya Satgas Penanggulangan Pembuangan Sampah Liar dan Pembakaran Sampah ini dapat membantu pemerintah daerah dalam mengedukasi masyarakat terkait pengelolaan sampah yang benar. “Saya sangat mengapresiasi adanya tim ini, mudah-mudahan ke depannya bisa bersinergi, mudah-mudahan ke depannya bisa lebih maksimal dalam mengawasi, mensosialisasikan dan mendidik masyarakat terkait dengan pengelolaan dan pembuangan sampah,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Retno Wandansari mengungkapkan bahwa di Kota Probolinggo masih banyak ditemukan aktivitas masyarakat yang membuang sampah sembarangan dan membakar sampah. “Mereka tidak mau mengelola sampahnya dengan baik, sehingga membuang sampah di banyak tempat, antara lain di Pilang juga ada, sekitar Sukabumi, kemudian di Sumber Mata Air Sentong itu sekarang menjadi pusat pembuangan sampah dan ini ada di Gus Dur dekat area futsal, di Wonoasih, di Curahgrinting dan juga Brigjen Katamso,” terang Kadis Retno.

Terdekat, Tim Satgas akan menggelar Operasi Sadar atau Operasi Pembuangan Sampah dan Pembakaran Sampah di beberapa lokasi. Diantaranya di wilayah Jalan Lingkar Utara, perempatan Kelurahan Curahgrinting, Jalan Gus Dur, Sumber Mata Air Sentong dan tugu batas wilayah di Jalan Mastrip. Dalam pelaksanaannya, apabila tim satgas menemukan pelaku yang membuang sampah liar atau melakukan pembakaran sampah, anggota tim akan melakukan penindakan dengan mencatat KTP pelaku dan mengisi surat pernyataan. Tim juga akan mengambil dokumentasi foto untuk diunggah di media sosial guna memberikan efek jera serta memberikan edukasi kepada pelaku agar tidak mengulangi perbuatannya. (dp/pin)

BAGIKAN