Pemkot-BPS Kota Dorong Peningkatan Indeks Pembangunan Statistik Melalui FGD Satu Data

2024

KANIGARAN - Penyusunan Satu Data Indonesia yang terstandar masih menjadi target pemerintah, tak terkecuali bagi BPS Kota Probolinggo. Untuk itu, lembaga yang juga merupakan pembina data tersebut menggelar agenda Focus Group Discussion (FGD) Penguatan Satu Data Kota Probolinggo dan Standar Pelayanan pada Senin (30/9) pagi di Gedung Bale Hinggil. Kegiatan yang sekaligus memperingati Hari Statistik Nasional Tahun 2024 itu dihadiri oleh Penjabat Wali Kota Probolinggo M. Taufik Kurniawan didampingi oleh Sekda drg. Ninik Ira WIbawati.

Disampaikan Taufik Kurniawan, peran Satu Data Indonesia sangat penting dalam mendukung pelaksanaan fokus-fokus pembangunan. Tidak hanya cepat, tepat dan akurat namun juga harus aman dari serangan siber. “Dalam penyajian data itu, apa yang kita sebut, cepat, tepat dan akurat, namun sesuai perkembangan teknologi itu tidak cukup, satu lagi adalah harus aman, aman dari serangan siber. Untuk menjaga hal tersebut kita harus menstandarkan data,” terang Penjabat Wali Kota Probolinggo itu.

Terkait, Indeks Pembangunan Statistik (IPS), Penjabat Taufik bersyukur Kota Probolinggo meraih kategori “Baik” sebesar 2,87; lebih baik dari pencapaian tahun lalu yang sebesar 2,36. Ke depan dirinya berharap, pencapaian ini bisa ditingkatkan menjadi kategori “Sangat Baik”.

“Saya berpesan bahwa kalau kita di ASN predikat Baik itu hanya cukup naik pangkat, kita pinginnya tahun depan Sangat Baik, jadi mohon dukungan dari semua pihak agar tahun depan bisa meningkat lagi, mendapatkan predikat sangat istimewa,” pesannya kepada seluruh peserta FGD.

Sementara itu, Kepala BPS Kota Probolinggo Mouna Sri Wahyuni berharap melalui FGD ini akan dapat mendorong kesadaran para pemangku kepentingan terkait pentingnya Satu Data Indonesia yang terstandar. “Meningkatkan kualitas penyelenggaraan statistik sektoral di Kota Probolinggo, peningkatan kesadaran pentingnya Satu Data Indonesia,” harapnya.

Pada kesempatan itu, BPS Kota Probolinggo juga menyerahkan penghargaan kepada perangkat daerah berprestasi. Diantaranya kepada Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) sebagai Perangkat Daerah Terpilih dalam Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral Tahun 2024 dan Perangkat Daerah dengan Pelaporan Metadata Terbanyak dalam penyelenggaraan Satu Data Kota Probolinggo Tahun 2004. Kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sebagai Perangkat Daerah dengan Pelaporan Rekomendasi Kegiatan Statistik Tercepat dalam Penyelenggaraan Satu Data Kota Probolinggo Tahun 2024. Serta kepada Dinas Lingkungan Hidup sebagai Perangkat Daerah Terpilih dalam Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral Tahun 2024. 

Ditemui usai penganugerahan, Kepala DKPPP Aries Santoso mengaku metadata yang telah terstandarisasi ini akan bermanfaat bagi dinasnya untuk penyusunan program kerja dinasnya ke depan. “Dampaknya setelah kita punya bahan dari sisi apa rutinitasnya, seandainya data itu diperlukan untuk penguatan data sektoral, kita tinggal comot aja gitu cuma nanti mungkin hanya menyesuaikan dengan format yang diminta jadi itu yang perlu kita sesuaikan,” terang Kadis Aries. (dp/pin)

BAGIKAN