Rakor Pengadaan CASN, Nurkholis Ikuti Arahan Menpan RB

2024

JAKARTA – Pj Wali Kota Probolinggo Nurkholis menghadiri rapat koordinasi (rakor) pengadaan CASN (Calon Aparatur Sipil Negara) tahun 2024, pada Kamis (14/3). Seluruh kepala daerah mengikuti agenda yang digelar oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) di Hotel Bidakara Jakarta Selatan.

Selaku Pejabat Pembina Kepegawaian, Nurkholis menuturkan, acara tersebut merupakan upaya membangun komitmen dalam merekrut ASN di daerah. Agenda dirangkaikan dengan Penyerahan Surat Keputusan Menteri PANRB tentang Persetujuan Prinsip Kebutuhan Pegawai ASN di lingkungan  Pemerintah Tahun Anggaran 2024.

Nurkholis yang didampingi Kepala BKPSDM Fatchur Rozi menyebutkan, Menteri PANRB memberikan persetujuan prinsip kebutuhan pegawai ASN di lingkungan Pemkot Probolinggo

“Kita akan melaksanakan rekrutmen sesuai dengan pedoman yang ditetapkan. Berikutnya akan digelar rapat lanjutan bersama tim, untuk menetapkan rincian jabatan yang akan diseleksi. Termasuk petunjuk teknis penetapan jabatan yang dimaksud,” urainya.

Ia juga mendukung arahan Menpan RB terkait tenaga talenta digital dan auditor. Apalagi di era saat ini, pemerintahan digital menjadi sebuah tuntutan karena mampu mencetak birokrasi yang cepat, lincah dan transparan. Harapannya bisa diperoleh tenaga ASN yang profesional dan berintegritas.

Dalam rakor itu, Menpan-RB Abdullah Azwar Anas menyampaikan beberapa prioritas sumber daya manusia (SDM) untuk memenuhi kebutuhan CASN pada 2024. Salah satunya merekrut tenaga fresh graduate yang memiliki kemampuan digital sebagai target prioritas.

“Kebijakan rekrutmen ASN talenta digital didesain untuk mendorong percepatan ekonomi lokal dan nasional, melalui digitalisasi sektor-sektor vital seperti pertanian, perindustrian, pariwisata, produksi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), perdagangan,”ujarnya.

Ia memberikan contoh, jika di daerah dengan basis pertanian yang kuat, pemerintah akan merekrut ASN dengan keahlian dalam digitalisasi sektor pertanian. Dengan harapan bisa membantu para petani setempat. Selain talenta digital, Anas juga menekankan pentingnya pemenuhan SDM di bidang Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) dan untuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Apalagi di daerah masih banyak kekurangan tenaga auditor. (yul/dp)

BAGIKAN