MAYANGAN - Untuk menjamin harga bahan pokok tetap terjangkau bagi warga Kota Probolinggo, kini telah hadir Kopi Siaga. Yakni, Toko Pengendali Inflasi Harga besutan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) setempat. Secara resmi dibuka oleh Penjabat Wali Kota Nurkholis pada Senin (1/4) pagi.
Ia berharap dengan dibukanya Kopi Siaga, dapat mengendalikan harga sembako di pasaran. Termasuk menjadi patokan harga bagi para pedagang. “Biar para penjual di pasar patokannya disini. Karena itu mereka akan berpikir ulang ketika mau menaikkan harga sedikit saja. Dampaknya para pembeli pasti akan lari berbelanja kesini,” terang Nurkholis.
Kopi siaga yang berlokasi di Jalan Raya Panglima Sudirman nomor 186 ini menjual berbagai komoditas pokok. Diantaranya beras SPHP dijual di harga Rp 51.000/5kg, beras merek tinta Rp 43.000/ 3kg, gula pasir bermerek Rp 17.000/kg, telur Rp 25.500/kg, minyak kita Rp 16.000/liter, bawang merah Rp 20.000/ikat. Juga dijual aneka sayuran segar serta melon hidroponik. Khusus untuk pembelian beras jenis SPHP dibatasi maksimal 2 bungkus atau 10 kg /pembeli.
Kedepan orang nomor satu di Kota Probolinggo itu memiliki keinginan, agar toko serupa bisa dibuka di lokasi pasar lainnya. “Mungkin kalau ada kesempatan di depan pasar yang lainnya. Misalnya, di Pasar Wonoasih, sehingga ada keengganan barangkali ya, kalau penjual di dalam sana (pasar, red) menjual dengan harga lebih tinggi dibandingkan harga di sini,” jelas Pj Nurkholis.
Diketahui jam buka Kopi Siaga, untuk sementara ini hari Senin-Jumat, mulai jam 7 pagi hingga jam 3 sore. Sebagai alternatif, masyarakat juga bisa berbelanja di Kopi Siaga secara daring melalui website Mlijo Online milik DKPPP di laman mlijo.onlineprobolinggo.com. Fasilitas belanja daring ini melayani 2 kali waktu pengantaran, yakni jam 5-7 pagi dan jam 3-5 sore.
Salah seorang pembeli pertama di Kopi Siaga, Ema mengaku sangat terbantu dengan hadirnya toko ini. Karena tidak perlu lagi antri panjang untuk mendapatkan sembako yang diinginkan. Kali itu, dirinya membeli 2 kemasan beras SPHP. “Harga disini murah, semoga toko ini terus ada biar kita tidak perlu antri lama-lama,” ungkap warga yang tinggal di Kelurahan Jrebeng Lor itu.
Bersama Pj Nurkholis, juga turut menghadiri pembukaan Kopi Siaga antara lain, Kapolres Probolinggo Kota Wadi Sa'bani, Sekda drg. Ninik Ira Wibawati, Kepala BPS Kota Probolinggo, segenap staf ahli, asisten dan kepala perangkat daerah di Pemkot Probolinggo. (dp/yul)
