WONOASIH - Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin pada Minggu (28/1) malam resmikan Masjid Riyadhul Jannah di komplek Yayasan Roudlotul Ulum Banyugiri Jalan Duku RT 003 RW 004 Kel/Kec. Wonoasih. Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti yang dilanjutkan dengan pembacaan doa.
Ketua Panitia Masjid Riyadhul Jannah Sugianto melalui Sekretaris Syaifullah mengucapkan rasa syukur atas selesainya pembangunan masjid yang memakan waktu pengerjaan sekitar 3 bulan itu. "Alhamdulillah kami bersyukur, kami punya masjid yang representatif. Kami bersyukur juga atas kepemimpinan Habib yang segala pembangunannya mampu dirasakan oleh masyarakat dan kepeduliannya terhadap kami khususnya pengurus masjid. Kedepan semoga beliau tetap amanah dan sukses, dimanapun berada," ujarnya.
Bangunan megah berukuran 14x14 meter di tengah pemukiman warga tersebut, didesain 2 lantai, agar mampu menampung ratusan jamaah, baik dari lingkungan yayasan maupun warga sekitar. "Kalau tanah wakafnya seribu meter, tapi khusus untuk bangunan masjid, sekitar empat belas kali empat belas," jelas Syaifullah.
Masih menurut Syaiful, bahkan tak jarang jamaah juga berdatangan dari luar daerah, karena yayasan kerap mengadakan kegiatan yang dipusatkan di sini. Syaiful berharap dengan adanya keberadaan masjid bertingkat ini, syiar agama di wilayah setempat semakin meluas dan jelas.
Sementara itu pada kesempatan tersebut, salah satu pengurus yayasan bernama Taufiequrrachman menyampaikan pesan kesan atas berdirinya masjid di lingkungannya. "Terimakasih Bapak wali kota karena sudah membangun dan menyempurnakan pembangunan masjid yang kami impikan. Mari kita isi masjid kita dengan kegiatan-kegiatan ibadah," ucapnya.
Menanggapi hal itu, orang nomor satu di Kota Probolinggo ini pun menyampaikan bahwa ini merupakan komitmen pemerintah untuk bisa hadir dan turut andil di semua sektor. Khususnya di bidang pendidikan dan keagamaan. Ke depan, bapak empat orang anak itu menuturkan pembangunan masjid ini juga akan dilengkapi dengan sarana prasarana pendukung, agar anak-anak didik bisa menjalankan aktivitas belajar dengan nyaman. Karena menurutnya, fasilitas ini menjadi kunci keberhasilan bagi anak-anak muda di bidang keagamaan.
"Tolong pak camat dan Kabag Kesra ini di data, listriknya ditanggung pemerintah ya, beri fasilitas AC (air conditioner; Red) juga," titahnya.
Di depan jamaah yang mengelilinginya, tak ragu, Habib berpesan untuk memakmurkan masjid dengan kekompakan dan istiqamah. "Masjid pon lastareh, pesen buleh, makmor agih. Masjid senekah bisa maju berkembang, kompak, istiqamah dan insyaAllah bisa manfaat ben selamet dunia akhirat," pesan wali kota.
Warga pun turut larut dalam euforia dengan ikut menyemarakkan masjid dengan menunaikan ibadah isya berjamaah. "Lambek bejeng neng musolla. Mangken neng mesjid. Sae pun, rajeh, senneng (Dulu salat di mushola, sekarang salatnya di masjid. (masjidnya) bagus, besar; Red)," ujar salah satu warga.
Giat yang berlangsung sekira mulai jam 7 malam itu, juga turut dihadiri oleh Sekda drg. Ninik Ira Wibawati, forkopimda, para asisten dan staf ahli. Serta para kepala perangkat daerah dan camat setempat. (es/dp)