MAYANGAN – Masih dalam rangkaian HUT KORPRI dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Probolinggo, tidak hanya takziah, upacara dan tasyakuran, aksi bakti sosial pun ikut mewarnai peringatan dua organisasi ini. Senin (1/12), mereka berkunjung ke Panti Werdha Muhammadiyah untuk memberikan bantuan dan layanan kesehatan.
Pada kesempatan itu, KORPRI memberikan peralatan salat dan uang saku. Sedangkan DWP yang diketuai Tri Yuli Rey Suwigtyo membagikan bingkisan berisi berbagai makanan dan peralatan kebutuhan mandi. Selain itu, juga ada kasur dan kipas.
Bakti sosial berupa pemberian bantuan kepada 11 lansia (lanjut usia) penghuni Panti Werdha Muhammadiyah merupakan bagian dari program kerja bidang sosial budaya DWP Kota Probolinggo. Sebuah wujud cinta kasih kepada para ibu lansia, kepedulian saling menolong terhadap sesama khususnya orangtua di panti.
“Kehadiran kami tidak bisa menggantikan peran keluarga. Namun, kami berharap kunjungan kami bisa membawa sedikit kebahagiaan hiburan dan mempererat tali silaturahmi antara kami dan keluar besar Panti Werdha,” ujar Tri Yuli, istri Pj Sekda Kota Probolinggo.
“Kami ingin mengajak semua memberi perhatian penuh terhadap kesejahteraan para lansia. Tali asih bantuan sebagai bentuk kepedulian semoga bermanfaat bagi kebutuhan penghuni. Jangan lihat nilainya tapi bagaimana ketulusan kami berbagi kasih,” sambung Tri Yuli.
Menyambut kehadiran Ketua Caretaker Dewan Pengurus KORPRI Pj Sekda Rey Suwigto, Ketua III Setyorini Sayekti, Ketua DWP Tri Yuli Rey Suwgtyo, Penanggungjawab Panti Werdha Muhammadiyah Sri Ratna Ningsih mengaku serasa ketiban rezeki dari langit yang menghadirkan berkah luar biasa.
“Masyaallah. Terima kasih kepada panjengan semua. Panti Werdha ini tertua se-Indonesia, insyaallah akan kami rawat sampai akhir, sampai kiamat. Semoga penerus kami diberi kemampuan melanjutkan,” tutur Sri Ratna yang juga menjelaskan berbagai layanan yang diberikan kepada penghuni panti.
Selama ini, lanjut Sri Ratna, panti ini selalu mendapatkan perhatian dari Pemerintah Kota Probolinggo. Secara berkala ada pemeriksaan kesehatan gratis dari Puskesmas Sukabumi sehingga kesehatan para lansia terpantau.
“Untuk kesejahteraan, kami juga mendapat bantuan dari Dinas Sosial. Selain itu, kami juga berusaha dari donator yang selalu peduli dengan mbah-mbah disini. Kalau didatangi begini, mbah-mbah ini senang karena seperti dijenguk keluarga. Kalau ada sisa kas kami juga ajang jalan-jalan sewa odong-odong ke lokasi terdekat, untuk refreshing,” imbuh Sri Ratna. Di panti ini ada layanan yang berbayar, artinya penghuni dibiayai oleh keluarga dan ada yang murni sosial.
Setelah penyerahan bantuan secara simbolis, Pj Sekda bersama pengurus KOPRI dan DWP memantau langsung pemeriksaan kesehatan. Sekaligus melihat kondisi kamar dan fasilitas di panti yang terletak di Jalan Soekarno Hatta ini. (fa/pin)

