Berkantor di Kelurahan, Wali Kota Aminuddin Dekatkan Diri dengan Warga Jrebeng Lor

2025

Kedopok – Pada hari ke-11 Ramadan 1446 Hijriyah (Selasa, 11/3), Wali Kota Probolinggo, dr. Aminuddin, berkantor di Kelurahan Jrebeng Lor, Kecamatan Kedopok, yang terletak di Jalan Sunan Ampel Nomor 246. Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya untuk lebih dekat dengan masyarakat, sekaligus mempererat hubungan antara pemerintah dan warganya.

“Kunjungan silaturahim ke kantor Kelurahan Jrebeng Lor ini sebagai penanda bahwa, masyarakat harus kenal dengan wali kotanya. Tak kenal maka tak sayang. Sehingga harapannya nanti (kalau sudah kenal) tidak ragu untuk menyampaikan aspirasi, permasalahan ekonomi, kemasyarakatan, sumber air, potensi wisata, kebersihan, pengelolaan sampah dan lainnya,” kata Wali Kota dr. Aminuddin.

Dalam kesempatan tersebut, dr. Aminuddin didampingi oleh istri tercinta yang juga Ketua Tim Penggerak PKK Kota Probolinggo dr. Evariani, Camat Kedopok Imam Cahyadi dan Lurah Ariek Fajeri Zunaidi. Mereka meninjau beberapa fasilitas dan ruang pelayanan yang ada di kantor kelurahan serta mendengarkan masukan dan saran dari masyarakat setempat.

“Sebagai tindak lanjut dari program Asta Cita Presiden dan Probolinggo Bersolek, kami mensupport agar kelurahan dapat melakukan inovasi-inovasi dengan tetap memperhatikan keindahan, kebersihan dan kenyamanan,” lanjut Aminuddin.

Salah satu hal yang menarik perhatian Aminuddin adalah fakta bahwa kantor kelurahan juga digunakan oleh warga untuk latihan bela diri. Hal ini, menurutnya, merupakan potensi yang sangat positif dan bisa menjadi daya tarik bagi wilayah tersebut.

“Apalagi kalau diminati sebagian besar penduduknya, (seni bela diri) ini bisa dikembangkan sebagai destinasi wisata maupun pagelaran seni unggulan di Jrebeng Lor, selain potensi UMKM maupun pertaniannya,” tambahnya.

Selain itu, Aminuddin juga memberikan beberapa saran untuk memanfaatkan lahan di sekitar kantor kelurahan yang belum dimanfaatkan. Ia mengusulkan agar lahan tersebut bisa digunakan untuk menanam tanaman obat keluarga (TOGA), atau bahkan tanaman yang cepat panen seperti cabai, terong, dan tomat. Bahkan, area tersebut bisa dimanfaatkan untuk memajang produk-produk UMKM khas Jrebeng Lor dan kerajinan tangan dari PKK setempat.

“Di sebelah sini bisa ditanami Toga (Tanaman Obat Keluarga) atau tanaman yang cepat panen, (seperti) cabai, terong, tomat. Sementara lahan yang sementara ini belum dimanfaatkan, bisa didesain ulang sebagai media display, untuk memajang hasil UMKM  khas Jrebeng Lor,” ujarnya.

Wali Kota Aminuddin berharap langkah-langkah tersebut dapat menarik kedatangan pengunjung, memperluas pasar produk UMKM lokal, dan membawa kemajuan bagi perekonomian di wilayah sekitar.

“Intinya, semua proses yang kita lakukan ini salah satunya agar bisa menarik orang untuk datang. Sehingga bisa memicu atau meningkatkan pertumbuhan ekonomi juga memperluas lagi pasar produk UMKM kita,” pungkasnya. (es/uby)

BAGIKAN