Dokter Eva Kenalkan Gemarikan Lewat Ekowisata Edukasi Di KWSP

2025

KANIGARAN - Belajar sambil berwisata, itulah yang tergambar dari aktivitas puluhan siswa-siswi SDN Tisnonegaran 3 di Kawasan Wisata Studi Pertanian (KWSP) Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKPPP) Kota Probolinggo, Selasa (25/11) pagi. Dalam kesempatan tersebut, para siswa mendapat pengalaman mengenal potensi budaya perikanan dan pertanian melalui kegiatan yang digelar oleh Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Kota Probolinggo bekerja sama dengan DKPPP setempat. Turut hadir dan berbaur bersama anak-anak yaitu Istri Wali Kota Probolinggo sekaligus Ketua Forikan, dr. Evariani Aminuddin.

Di depan para siswa, guru, dan orang tua pendamping, dr. Evariani menyampaikan sosialisasi sekaligus memberi informasi mengenai Gemarikan, yakni Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan.

“Hari ini kumpul untuk menyosialisasikan bagaimana makan ikan bisa digemari oleh seluruh anak-anak, oleh seluruh masyarakat Kota Probolinggo tentunya. Ya, gemar makan ikan, Siapa yang tahu kepanjangannya gemarikan? Gerakan masyarakat makan ikan. Siapa yang bisa mengulangi?,” kata Ketua Forikan itu.

Menurutnya, kandungan gizi yang terdapat pada ikan sangatlah bermanfaat untuk mendukung tumbuh kembang dan kecerdasan pada anak-anak.

“Karena proteinnya untuk mencerdaskan otaknya kita, otaknya anak-anak ya. Tadi kan kandungannya kan DHA sama Omega 3. Itu yang protein untuk menumbuhkan supaya otaknya berkembang bagus, sehat ya, cerdas, menjadi kuat juga badannya ya,” kata dr. Eva.

Untuk itu, dokter Evariani berpesan kepada para orang tua pendamping agar memprioritaskan lauk ikan dalam menu harian keluarga di rumah.

“Tiap hari makan ikan, menu ikan itu harus menjadi menu yang utama dan pertama. Kalau ada pilihan tiga atau empat ya, satu telur, dua ayam, daging, sama ikan. Ada empat ya yang pertama adalah ikan. Ya, semua diperhatikan ya, yang wajib pertama adalah ikan,” pesannya.

Setelah sesi diskusi, agenda berlanjut dengan kegiatan berkeliling di sekitar KWSP. Di sana anak-anak belajar mengenai budidaya ikan dalam ember (budikamber), budidaya ikan dengan sistem bioflok, memberi pakan ikan di kolam, mengenal berbagai jenis ikan unggulan seperti lele, nila, gurami, bandeng, dan udang, serta melihat kebun buah-buahan lokal.

Masih berlanjut, agenda berikutnya adalah praktik bersama membuat olahan sempol dan bakso berbahan ikan. Dokter Eva turut mendampingi anak-anak untuk mengenalkan berbagai olahan ikan yang tinggi protein, mudah dibuat, dan juga lezat.

Di sela kegiatan, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kota Probolinggo, Fitriawati, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari peringatan Hari Ikan Nasional, sekaligus upaya mempromosikan gerakan gemar makan ikan. “Jadi, anak-anak diajari mulai dari budidaya ikan dengan cara yang sederhana, kemudian sampai mengolah ikan dan siap untuk konsumsi. Jadi, dari hulu sampai hilir kita ajarkan untuk anak-anak semua,” jelas Kadis Fitriawati.

Usai mengikuti rangkaian aktivitas ekowisata, salah seorang peserta, Naufal, mengaku senang dan sangat berkesan dengan pengalaman yang didapatkan hari ini. “Tadi seru banget, lihat ikan nila dan lele, ada yang di ember juga,” terang siswa kelas 4 SD itu.

Begitu juga dengan guru pendamping, Dwi Lisa, yang mengungkapkan bahwa semangat Gemarikan telah rutin dilakukan di sekolahnya. Yaitu melalui kegiatan membawa bekal ikan untuk dimakan bersama teman-teman sekelas.

“Untuk gemar makan ikan, kami memang punya program, untuk akhir semester biasanya, per kelas itu akan dilaksanakan makan bersama dan diutamakan ke produk ikan. Hanya mereka membawa menu masing-masing dari rumah yang dimasak oleh mama-mamanya masing-masing,” ungkapnya. (dp/pin)

BAGIKAN