KANIGARAN - Wali Kota dr. Aminuddin secara resmi membuka acara pemberian santunan kepada anak yatim dan kaum duafa yang diselenggarakan oleh Ranting NU Kelurahan Kebonsari Wetan, Minggu (23/3) sore. Acara yang berlangsung di Jalan Sunan Muria Pelawangan Kereta Api ini bertujuan untuk meringankan beban hidup masyarakat yang kurang mampu, serta memberikan kebahagiaan kepada anak-anak yatim menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Ketua Panitia Penyelenggara, Arif, dalam laporannya mengungkapkan bahwa tujuan utama acara ini adalah berbagi kebahagiaan. “Niatnya cuma satu, ingin berbagi membuat anak yatim dan kaum duafa berbahagia dalam menyambut Hari Raya Lebaran,” tutur Arif.
Wali Kota Aminuddin pun memberi apresiasi atas terlaksananya kegiatan sosial yang digagas oleh Ranting NU ini. "Pemberian santunan ini merupakan bentuk kepedulian kita terhadap sesama, terutama mereka yang membutuhkan. Semoga apa yang kita berikan dapat meringankan beban dan membawa kebahagiaan," ujarnya.
Sebanyak 131 kaum dhuafa di Kelurahan Kebonsari Wetan menerima uang tunai dan bantuan paket sembako yang berisi kebutuhan pokok, seperti beras, minyak, gula, dan bahan makanan lainnya. Sementara itu, 26 anak yatim menerima santunan berupa uang tunai dan pakaian lebaran sebagai simbol kebahagiaan dalam menyambut Hari Raya.
Sugeng, salah satu penerima manfaat, mengungkapkan rasa terima kasihnya, “Senang sekali menerima bantuan ini untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari, apalagi lebaran sudah di depan mata, banyak kebutuhan yang harus dicukupi,” tutur karyawan bengkel mobil ini bahagia.
Acara ini juga dihadiri oleh Camat Kanigaran Noor Aly, Lurah Kebonsari Wetan, Ketua BAZNAS Hakimuddin, serta tokoh masyarakat setempat. Meskipun diguyur hujan, suasana penuh kehangatan dan kebersamaan tetap terasa di sepanjang acara. (dy/uby)

