Maksimalkan Pemanfaatan Data untuk Pembangunan, Pemkot Probolinggo Teken MoU dengan BPS

2025

KANIGARAN - Pemerintah Kota Probolinggo melakukan Penandatanganan Nota Kesepakatan dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Probolinggo tentang Penyediaan, Pemanfaatan, serta Pengembangan Data/Atau Informasi Statistik Dalam Rangka Perencanaan dan Pembangunan Daerah. Penandatanganan dilakukan oleh Kepala BPS Kota Probolinggo dan Wali Kota Probolinggo beserta dinas terkait di Ruang Kerja Wali Kota Probolinggo, Rabu (28/5).

Wali Kota Probolinggo dr. Aminuddin menyambut baik maksud penandatanganan MOU tersebut dan berharap melalui kerja sama ini proses pembangunan di Kota Probolinggo berbasis data yang valid dari BPS bisa berjalan lancar.

"Dari awal kita sudah mau dan bekerja sama karena apapun yang kita kerjakan basisnya data dari BPS sebagai penanggung jawab, dimana data yang valid dari BPS menjadi landasan program maupun kebijakan dalam proses pembangunan di Kota Probolinggo," ujarnya.

Lebih lanjut orang nomor satu di Kota Probolinggo menambahkan melalui penandatanganan MOU dengan BPS berkaitan dengan updating dan pengembangan data, untuk proses ke depannya sehingga diperlukan legalisasi.

"Sehingga diharapkan nanti ada sinkronisasi dan kolaborasi yang terus menerus sebagai indikator baik untuk proses maupun hasilnya untuk bisa lebih update dan tepercaya agar proses pembangunan yang kita laksanakan baik program nasional maupun program daerah bisa terdata dan tercapai berdasarkan analisa data statistik yang tepercaya," harapnya.

Hal serupa dikatakan Kepala BPS Kota Probolinggo Mouna Sri Wahyuni. Menurutnya, penandatanganan MOU ini nantinya memperkuat sinergi dan kolaborasi dalam pemanfaatan data statistik untuk mendukung proses pembangunan.

"Tahun ini kami juga punya terobosan program responsif dan kualitas data dari kelurahan guna mendukung program Wali Kota dan Wakil Wali Kota Probolinggo antara lain terkait stabilitas harga dan penurunan angka kemiskinan di Kota Probolinggo. Melalui program baru ini, kolaborasi dari kelurahan kami harapkan responnya lebih cepat karena belum semua kelurahan melakukan itu," tuturnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Wali Kota Probolinggo Ina Dwi Lestari, Sekretaris Daerah Kota Probolinggo drg. Ninik Ira Wibawati, serta kepala perangkat daerah terkait. (crl/pin)

BAGIKAN