KANIGARAN - Wakil Wali Kota Probolinggo Ina Dwi Lestari lakukan monitoring langsung terhadap pelaksanaan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) Posbindu UPTD Puskesmas Kanigaran, yang berlangsung di ruang Puri Manggala Bhakti kantor Wali Kota setempat.
"Hari ini kami pastikan bagaimana pelaksanaan PKG ini berjalan. Giat ini adalah satu wujud perhatian pemerintah terhadap kesehatan pegawainya, dalam hal ini kepala perangkat daerah di lingkungan Pemkot," ucap Ina.
Giat rutin yang baru saja diikuti untuk pertama kalinya oleh Wawali Ina ini, tak dilewatkannya begitu saja. “Tadi saya cek tensi darah, cek smoker juga. Sudah selesai dan hasilnya bagus,” katanya.
Dengan adanya kegiatan ini, Wawali Ina berharap para pejabat di lingkungan Pemkot khususnya semakin peduli akan kesehatan, salah satunya dengan memanfaatkan pemeriksaan kesehatan rutin gratis ini.
“Manfaatkan kesempatan ini dengan baik. Semata-mata bukan hanya sekedar pemeriksaan saja tapi bagaimana menjaga kesehatan, jaga pola hidup. Gratis, rutin lagi tiap enam bulan sekali. Jadi, manfaatkanlah dengan baik,” pungkasnya.
Senada dengan Wawali Ina, Sekda drg. Ninik Ira Wibawati dan Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asekbang), Wawan Soegiyantono saat ditemui di lokasi kegiatan, juga mendukung langkah yang dilakukan Pemkot Probolinggo terkait pelaksanaan PKG ini. Terpantau, berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan, kondisi kesehatan keduanya secara umum dinyatakan normal.
“Alhamdulillah secara umum normal semuanya. Setidaknya kalau pejabatnya sehat, beraktivitas pun akan fit, semangat, sesuai dengan harapan kita bersama,” ujar Wawan.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PPKB) Kota Probolinggo Dokter Nurul Hasanah Hidayati menuturkan, PKG adalah kegiatan rutin yang dilakukan setahun dua kali. Namun, lanjutnya, pada pelaksanaan kali ini lebih lengkap karena disertai dengan adanya penambahan pemeriksaan Elekrtokardiogram (EKG), Pemeriksaan Payudara Klinis (Sadanis), selain skrining mandiri, pengukuran fisik dan pemeriksaan darah.
Adapun beberapa langkah yang dilakukan untuk mengikuti pemeriksaan ini, peserta terlebih dahulu diharuskan mengunduh aplikasi SATUSEHAT Mobile. Lalu, peserta yang sudah mendaftar akan menerima pemberitahuan kode verifikasi melalui pesan WhatsApp, termasuk kuesioner skrining yang wajib diisi.
Program ini, masih kata Dokter Ida, diharapkan dapat terus memberikan manfaat bagi pejabat di lingkungan Pemkot dengan meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan.
“Program PKG ini menurut saya momennya tepat ya, setelah lebaran, di mana kita tahu orang kalau lebaran itu kan sembarang dimakan. Nah, kalau di momen pertama ini ada keluhan atau hasilnya kurang bagus, nanti bisa dikonsultasikan, difollow up di pemeriksaan kedua,” jelas Dokter Ida. (es/uby)
