Wali Kota Probolinggo Ajak Pelajar Wujudkan Kemandirian Lewat Pendidikan Politik

2025

KANIGARAN – Pemerintah Kota Probolinggo melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) menggelar kegiatan Sosialisasi Pendidikan Politik bagi Siswa/Siswi SMA, Kamis (16/10), di Aula Bakesbangpol Kota Probolinggo. Kegiatan yang dibuka Wali Kota dr. Aminuddin ini diikuti oleh ratusan pelajar SMA/SMK se-Kota Probolinggo.

Dalam sambutannya, Wali Kota Aminuddin menekankan pentingnya kemandirian dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan dan politik. “Kemandirian ini hal utama dalam sistem pendidikan. Melalui proses pembelajaran dan kegiatan seperti ini, kita ingin menciptakan SDM yang profesional, berpengetahuan, mandiri, dan mampu memanfaatkan sumber daya yang ada,” ujarnya.

Ia juga menekankan bahwa kemandirian harus diwujudkan dalam berbagai bentuk, mulai dari kemandirian ekonomi, manajemen, hingga kemandirian dalam berpikir politik. “Kita tidak bisa lepas dari politik, karena semua proses dalam kehidupan berhubungan dengan politik. Maka, penting bagi generasi muda untuk memahami dan berperan secara cerdas dalam dunia politik,” tambahnya.

Selain itu, Aminuddin juga mengingatkan para pelajar untuk menjauhi bahaya narkoba yang dapat merusak masa depan. “Narkoba merusak sel otak dan tidak bisa diregenerasi. Karena itu, jangan ragu untuk menolak dan menjauhinya,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Bakesbangpol Kota Probolinggo Sonhaji menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya berfokus pada pendidikan politik, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kemandirian dan kewirausahaan.

“Kami ingin para pelajar mampu meningkatkan peran serta dan partisipasinya. Pada tahun 2024, partisipasi politik masyarakat mencapai 78%. Diharapkan angka ini bisa terus meningkat melalui kegiatan pembinaan seperti ini,” ungkapnya.

Narasumber dalam sosialisasi menghadirkan Tokoh Politik Fernanda Zulkarnain, Ketua TP PKK dr. Evariani Aminuddin, serta Ketua Bawaslu Johan Dwi Angga. Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kota Probolinggo berharap generasi muda dapat memahami pentingnya peran politik dalam kehidupan berbangsa, serta tumbuh menjadi pribadi yang mandiri, berintegritas, dan tangguh menghadapi tantangan masa depan. (sit/fa)

BAGIKAN