KANIGARAN - Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin gowes sepeda bareng dalam rangka memperingati Hari Amal Bhakti ke 76 Kementerian Agama, Jumat (7/1). Giat yang bertajuk gowes kerukunan ini, mengambil start dan finish di Kantor Kementerian Agama di Jalan Mastrip.
“Sesuai dengan taglinenya (Hari Amal Bhakti ke-76), transformasi layani umat adalah sebuah komitmen yang harus dilakukan untuk melayani umat. Kita dituntut punya terobosan dan inovasi, memberikan dan menyempurnakan pelayanan kepada masyarakat. Ini menjadi tuntutan dan dinamika di zaman sekarang,” tutur wali kota.
Habib Hadi juga mengapresiasi kegiatan ini, selain karena bertepatan dengan gowes bagi pegawai di lingkungan Pemkot yang dilaksanakan pada hari Jumat minggu pertama setiap bulan, juga menjadi ajang untuk bersilahturahmi dan sebagai olahraga yang murah meriah.
Orang nomor satu di kota mangga ini pun tetap mengingatkan agar tidak kendor dalam menerapkan protokol kesehatan, karena pandemi covid-19 yang belum usai. Ditambah di akhir tahun 2021 lalu, kasus aktif covid-19 di Kota Probolinggo kembali muncul.
“Untuk itu saya berharap apabila ada lansia yang belum divaksin, agar diedukasi dan diantar ke pelayanan kesehatan yang terdekat. Karena vaksin memiliki dampak yang signifikan. Landainya kasus aktif covid-19 karena daya tahan tubuh masyarakat sudah kuat, sehingga masyarakat perlu terus diedukasi agar tidak termakan berita-berita hoaks,” bebernya.
Perkembangan ke depan, lanjutnya, wilayah Kota Probolinggo diperbolehkan untuk mulai melaksanakan tatap muka seratus persen sehingga penerapan protokol kesehatan harus tetap dilakukan. “Apalagi sebentar lagi vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun akan mulai dilakukan. Vaksinasi anak ini butuh dukungan dari orang tua, bahkan kehadirannya saat vaksin pun diperlukan. Agar kami memahami riwayat kesehatan anak tersebut. Insyaallah vaksin ini aman. Untuk itu, saya berharap lembaga pendidikan di bawah naungan Kemenag juga perlu mensosialisasikan ini,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Kemenag Kota Probolinggo, Samsur mengatakan tagline transformasi layani umat sebagai harapan untuk terus mengabdi kepada umat khususnya di wilayah Kota Probolinggo. “Ini komitmen istiqomah, layanan sepenuh hati untuk menuju Kota Probolinggo yang hebat dan handal. Karena Kementerian Agama adalah bagian dari pemerintah daerah di bidang agama. Sehingga masukan dan saran sangat kami harapkan,” ujarnya.
Rangkaian peringatan hari amal bakti akan berlanjut dengan kegiatan kerja bakti bersama masyarakat di RT 12 Kelurahan Mangunharjo, Minggu (9/1). Turut hadir dalam kegiatan ini, jajaran forkopimda, Kepala Dinas Pendidikan, M. Maskur, unsur Kemenag dan forum kerukunan umat beragama (FKUB) Kota Probolinggo. (miranti)