KANIGARAN - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Probolinggo drg. Ninik Ira Wibawati melakukan Pelantikan dan Pengambilan Sumpah/Janji Jabatan bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam Formasi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama dan Jabatan Administrasi di lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo, Senin (4/4), di gedung Command Center, kantor Wali Kota Probolinggo.
Sekira pukul 12.00 WIB, 9 orang pejabat, terdiri dari pejabat eselon 2 dan eselon 3 diambil sumpahnya. Sekda Ninik didampingi Asisten Administrasi Umum Budiono Wirawan sebagai Saksi 1 dan Asisten Pemerintahan Gogol Sudjarwo, sebagai Saksi 2.
Sejumlah pejabat yang dilantik dan diambil sumpah antara lain Setiorini Sayekti kini menjabat Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPR). Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan (Asekbang) itu menggantikan Agus Hartadi yang sekarang menjadi Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik.
Andre Nirwana Kusuma, Sekretaris pada Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo). Andre sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris pada DPUPR; Titik Widayawati, Sekretaris pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol). Ia sebelumnya menjabat Kepala Bagian Hukum pada Sekretariat Daerah (Setda) Kota Probolinggo.
Denny Bagus Erwanto, menjadi Kepala Bagian Hukum. Setelah sebelumnya berada di posisi sebagai Kepala Bagian Umum pada Setda Kota Probolinggo; Boedi Harjanto, menjabat sebagai Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) setelah sebelumnya berada di Bakesbangpol di posisi yang sama sebagai Sekretaris.
Dalam sambutannya, Sekda Ninik menyampaikan bahwa prosesi ini merupakan salah satu rangkaian penerapan sistem merit di lingkungan pemkot. Dari sudut kepentingan organisasi, kegiatan ini bukan hanya sekadar menempatkan figur pegawai pada jenjang jabatan dan kepentingan tertentu.
Dimana penempatan seorang ASN dimaknai sebagai amanah yang harus diemban dengan baik. Namun, di sisi lain juga bermakna sebagai suatu tantangan yang dapat menjadi potensi pembinaan pola karier.
Sebab, lanjutnya, pengembangan karier pegawai tak hanya dilakukan untuk kepentingan pegawai yang bersangkutan saja, melainkan lebih diutamakan untuk melakukan pembenahan dan pemantapan organisasi dalam rangka meningkatkan kinerja penyelenggaraan tugas pemerintahan dan pelayanan umum. Dengan demikian, setiap pemindahan tugas jabatan diharapkan dapat memperkaya pengalaman setiap pegawai dalam beradaptasi di lingkungan strategis, yang berubah sedemikian cepat, menyesuaikan perkembangan zaman.
“Sebesar apapun amanah yang diberikan pada kita, harusnya kita pertanggungjawabkan kepada pihak yang memberi amanah. Terlebih lagi pada Tuhan Yang Maha Kuasa. Oleh karena itu saya berharap kepada pejabat yang dilantik, untuk segera menyesuaikan diri. Jalankan amanah ini dengan BERAKHLAK (BERorientasi pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif, red),” tegasnya.
Pemkot sendiri, menurutnya, memerlukan pegawai ASN yang dapat menghayati amanah dengan baik. Dan berkomitmen terhadap sumpah/janji jabatan untuk menjalankan tugas dan tanggungjawab dalam membangun Kota Probolinggo.
“Berikanlah solusi yang konkret, dengan menciptakan ide kreatif dan inovasi dalam mengatasi berbagai permasalahan yang terjadi. Sehingga dalam pelaksanaaannya, dapat memberikan kontribusi optimal guna menggerakkan roda pemerintahan menuju Kota Probolinggo yang Hebat dan Handal,” serunya.
Ia pun mengajak pejabat tersebut bergerak cepat dalam mewujudkan program pembangunan kesejahteraan masyarakat Kota Probolinggo. “Saya percaya, dengan potensi yang kita miliki disertai dengan kerja keras, kita dapat mewujudkannya,” tegas Sekda Ninik.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Probolinggo Wahono ditemui usai acara mengatakan giat pelantikan ini adalah hal yang wajar dan sudah mendapat rekomendasi dari KSN. “Semacam penyegaranlah. Nanti kita isi juga kekosongan yang lain secara bertahap,” katanya. (ne/fa)