Wali Kota Dorong Pelaku UMKM Kuasai Digital Marketing

2022

KANIGARAN - Seiring dengan berkembangnya teknologi informasi, proses jual beli dan pemasaran produk yang sebelumnya dilakukan secara konvensional kini berubah menggunakan platform digital. Berangkat dari hal inilah, Pokmas One Kelurahan Kebonsari Wetan menggelar sosialisasi E-Marketing (pemasaran online) bagi warga di Kelurahan Kebonsari Wetan, Kecamatan Kanigaran, Senin (19/9), di Aula Kelurahan Kebonsari Wetan.

“Peserta yang mengikuti sosialisasi ini adalah pelaku UMKM dari Kelurahan Kebonsari Wetan sebanyak 65 orang. Kami berharap kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan lancar tanpa hambatan serta membawa manfaat bagi kita semua,” ujar Ketua Pokmas One Hidayat Sugiarto dalam laporannya.

Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan yang dapat memberikan pemahaman bagi peserta untuk meningkatkan kemampuan digital marketing. Menurutnya, perubahan di masyarakat akibat pandemi covid-19 selama 2 tahun sangatlah luar biasa. Masyarakat sudah mulai terbiasa membeli secara online, sehingga ia mengapresiasi Pokmas One sudah mempersiapkan diri sebelum ketinggalan.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat apabila kita mau memahami market terkait apa yang harus  dipasarkan, jangan semuanya diposting. Mari merubah pola pikir kita karena e-marketing ini sangat penting. Bukan hanya orang yang bisa mengolah produksi saja tetapi yang mempunyai kemampuan untuk mengelola teknologi bisa membantu memasarkan. Mari kita kembangkan teknologi yang ada kita manfaatkan,” terangnya.

Habib Hadi menambahkan, jika setiap pelaku UMKM mampu menjaga mutu dan kualitasnya serta memasarkannya maka pembeli akan mencari. “Harapan saya ketika sudah ada penjelasan dari nar sumber bisa bertanya, agar ketika pulang dari sini mendapatkan bekal ilmu pengetahuan. Jadi manfaatkan momen ini untuk melatih diri kita mengikuti perkembangan zaman. Kalau kita tidak mau bersaing kapan kita akan mampu menghadapi perubahan. Setelah kegiatan ini, saya akan keliling untuk melihat perkembangan hasil pelatihan di kelurahan ini,” imbuhnya.

Orang nomor satu di Kota Mangga ini mengimbau agar pelaku UMKM menghindari pinjaman online dan rentenir. Ia menyarankan, pelaku UMKM bisa meminjam lewat perbankan dengan bunga yang ringan.

Bahkan wali kota terus mengingatkan, Kota Probolinggo mempunyai kesempatan untuk berkiprah dan bersaing dengan 72 kota di 31 negara untuk menjadi kota yang paling dicintai melalui kampanye We love Probolinggo.

“Saya minta kepada warga yang hadir disini untuk mengajak keluarga, saudara, teman di lingkungannya untuk mengkampanyekan We Love Probolinggo dengan #weloveprobolinggo #welovecities. Dari tanggal 19 September hingga 31 Oktober kita harus kompak untuk vote, komen dan hastag setiap hari. Akun resmi yang didaftarkan yaitu akun Pemerintah Kota Probolinggo dan akun saya pribadi Handal Edukasi. Yang belum berteman segera berteman. Saya minta kekompakannya ya,” ajak wali kota.

Hadir dalam kegiatan ini Camat Kanigaran dan Sub Koordinator Promosi, Pemasaran, dan Kerja sama DKUPP, Rani Yustisia sebagai nara sumber dengan materi E-Market place dan Umik Hebat. (mir/fa)

BAGIKAN