KANIGARAN - Indeks Harga Konsumen (IHK) di delapan kota di Jawa Timur mengalami inflasi, tak terkecuali di Kota Probolinggo. Januari 2020, Kota Seribu Taman ini mengalami inflasi sebesar 0,40 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 103,02.
“Januari 2020, inflasi bulanan Kota Probolinggo sebesar 0,40 persen, itu artinya situasi ini cukup stabil,” ujar Asisten Perekonomian dan Pembangunan Amien Fredy, di Radio Suara Kota FM, Selasa (18/2).
Inflasi ini, lanjutnya, dipicu kenaikan harga sejumlah komoditas. Seperti cabai rawit, cabai merah, beras, emas perhiasan, tongkol diawetkan, cumi-cumi, bawang merah, ikan laying/ikan bengol, bawang putih, dan kentang.
Menyikapi hal itu, Amien pun mengimbau masyarakat untuk menanam cabai rawit sebagai sumber konsumsi. “Maksimalkan lahan pekarangan yang ada, misalnya bisa menggunakan media polybag untuk lahan yang terbatas,” katanya.
Sementara itu Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Probolinggo Adenan menerangkan, inflasi Kota Probolinggo bulan Januari 2020 terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks 4 kelompok pengeluaran. Yakni kelompok makanan, minuman, dan tembakau; kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga; kelompok kesehatan; dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya.
Sedangkan indeks 2 kelompok pengeluaran mengalami deflasi, yaitu kelompok pakaian dan alas kaki sebesar dan kelompok transportasi. "Kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi tertinggi adalah kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 1,41 persen," katanya.
Sedangkan, 5 kelompok pengeluaran lainnya tidak mengalami perubahan. Kelompok itu diantaranya kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar lainnya; kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan; kelompok rekreasi, olahraga dan budaya; kelompok pendidikan; dan kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran.
Adenan menyebut selama lima tahun terakhir inflasi cenderung menurun sebesar 1.93 persen. Meskipun demikian, kelompok makanan, minuman dan tembakau masih mengalami inflasi dibanding waktu yang sama tahun lalu, sebesar 1,41 persen.
"Angka inflasi di kota ini masih aman. Inflasi yang terlalu tinggi juga tidak bagus karena daya beli masyarakat akan berkurang akibat gairah ekonomi yang rendah. Namun yang bagus kisaran 3 plus minus satu artinya 2-4 persen pada tahun 2020. Itu melihat indeks harga konsumen dimonth to month (dari bulan ke bulan, Red.)," pungkasnya. (Sonea)
The Consumer Price Index (IHK) in eight cities of East Java Province suffered inflation, including Probolinggo city. In January 2020, the city suffered inflation by 0.4% with the consumer price index recorded 103.02.
“In January 2020, the monthly inflation of the city was 0.4%, which means the situation is quite stable,” the Assistant for Economy and Development Affairs Amien Freddy said on Tuesday (18/2), at the Suara Kota Radio FM.
The inflation, he continued, was triggered by the price of some commodities including chili, rice, golden jewelry, preserved cob, squids, red onion, garlic, and potatoes.
Responding to the fact, Amien urges the people to plant chili on their own. “Maximize your existing empty field, using polybags for those who have a limited field,” he said.
Meanwhile, the head of the city’s Statistics Indonesia (BPS), Adenan said the inflation suffered by the city was due to rising price shown by the index 4 of expenditure group involving food, beverages, and tobaccos; equipment and household maintenance; health; and personal cares and other services group.
On the other hand, the index 2 of expenditure groups experienced deflation, including cloth and transportation group. “Expenditure group suffering highest inflation was food, beverage, and tobacco group by 1.41%,” he said.
Meanwhile, 5 other expenditure groups have experienced no changes including settlements, water, electricity, and gas group; information, communication, and financial service group; recreational, sports, and cultural group; education group; and food and beverage supplier/restaurant group.
Adenan said for the last five years, inflation tends to be decreasing by 1.93%. Yet, food, beverage, and tobaccos group still suffered inflation by 1.41%.
“The inflation rate is still in a safe condition. High inflation is not good because the purchasing power of the people would be declined due to low economic passion. Good inflation is predicted at 3 plus minus 1 or 2-4% in 2020. It depends on the consumer price index in the month to month,” he ended. (alfien_tr)
.jpg)
