TP PKK Kota Probolinggo Bina Kader Manfaatkan Lahan Guna Ketahanan Pangan

KANIGARAN - Peran PKK sebagai organisasi mitra pemerintah memiliki jangkauan yang sangat luas dan langsung menyentuh masyarakat dari segala lapisan. Kegiatan PKK yang merupakan kegiatan murni kemasyarakatan telah banyak mengajarkan untuk mampu menjadi bagian dari setiap perubahan di masyarakat khususnya Kota Probolinggo.

Berangkat dari sinilah, Ketua Tim Penggerak PKK (TP PKK) Kota Probolinggo, Aminah Hadi Zainal Abidin bersama dengan Pokja III yang membidangi sandang, papan dan pangan melaksanakan pembinaan hatinya PKK di Kecamatan Kanigaran, Rabu (16/6).

Acara pembinaan yang bertema pemanfaatan hasil pekarangan untuk pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) untuk mencegah stunting dibuka oleh Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari (16-17 Juni) dengan peserta yang berbeda. Di hari pertama diikuti anggota TP PKK kelurahan di Kecamatan Kanigaran dan Kedopok, sedangkan hari ini (17/6) peserta dari PKK kelurahan di Kecamatan Kademangan, Wonoasih dan Mayangan.  

Ketua Pokja III, Tri Kartin Sudipramudya menyampaikan Hatinya (Halaman Asri, Teratur, Indah dan Nyaman) PKK merupakan salah satu program unggulan dari Pokja III yang mengadopsi dari program kerja TP PKK di seluruh Indonesia. Melalui program ini TP PKK membina kader serta masyarakat untuk dapat bergerak memanfaatkan halaman pekarangan rumah masing-masing. “Walaupun kecil dan minimalis, lahan dapat diolah dan diatur sehingga dapat memenuhi kebutuhan pangan keluarga,” ujarnya.

Tri Kartin juga menambahkan tujuan pembinaan ini sebagai upaya mengaplikasikan pemanfaatan lahan pekarangan untuk meningkatkan kualitas pangan keluarga dalam ketahanan pangan, penganekaragaman pangan, gizi seimbang dan usaha ekonomi produktif.

Sementara itu, narasumber dari Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan, Ratri Ifadesti Haruningtyas menyambut baik pembinaan ini sebagai bentuk sinergi dengan kegiatan ketahanan pangan yang memfokuskan pada pemanfaatan pekarangan.

“Kegiatan ini memang sinergitas yang bagus antara Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan dengan Tim Penggerak PKK Kota. Harapannya ibu-ibu PKK mampu menjadi corong untuk media informasi kepada masyarakat agar bisa berupaya maksimal untuk memanfaatkan lahan pekarangannya,” tandasnya.

Di akhir acara Ketua Tim Penggerak PKK, Aminah Hadi bersama Wakil Ketua Diah Krisntanti Subri dan Ketua Pokja III mempraktikan pembuatan menu olahan makanan dari hasil pekarangan yang akan diolah menjadi menu untuk meningkatkan imunitas dan MP ASI untuk balita.

“Ada 3 (tiga) menu olahan yang akan dipraktikkan hari ini (16/6). Yaitu sari jahe merah bakar madu, puding aminah dari labu kuning dan otak-otak panggang,” ujarnya sambil mulai memasak. (miranti)

BAGIKAN